~Music bank Interview 2017
"Kenapa sih kau? Seperti cacing kepanasan seperti itu?" Tegur Wendy, tidak nyaman karena Seulgi terus bergerak di sebelahnya.
Seulgi tidak menjawab. Ia hanya mengerang sambil memegangi kepalanya.
"Kau sakit, Seulgi?" Tanya Irene.
"Tidak! Aku hanya ... hanya ... kehilangan sesuatu." Ucap Seulgi, suaranya terdengar menyedihkan.
"Apa? Kewarasan Unnie?" Sambar Joy, membuat Irene mendelik padanya sementara Yeri terkikik.
"Harga diriku!" Desis Seulgi kesal, mengacak rambutnya. Dan Wendy langsung menyambar tangannya untuk menghentikan Seulgi mengacaukan penampilannya. Mereka akan tampil beberapa menit lagi.
"Apa sih?" Tanya Wendy, merapihkan helai helai rambut Seulgi sementara Irene terlihat mengomeli Joy dan Yeri.
"Aku memberikan nomor ponselku padanya dan dia tidak sekalipun menghubungi! Dua bulan penuh!" Sembur Seulgi, tidak tahan, "kenapa aku begitu?" Ratapnya, "apa aku terlihat melemparkan diriku padanya?"
"Ya." Sahut Wendy tanpa ragu, "saat tahun baru kemarin kan? Kau terlihat sekali naksir padanya."
"Tidak!" Seru Seulgi, ngeri sendiri.
Wendy menyeringai, "kau tidak bisa melihat wajahmu sendiri malam itu, dear." Godanya, "tapi ... kabar baiknya ... dia juga naksir padamu. Terlihat sekali."
Wajah Seulgi memerah dan Wendy tersenyum sayang padanya.
"Tapi lalu kenapa dia tidak menghubungiku?" Tanya Seulgi pelan.
"Mungkin dia sibuk. Atau dia lupa nomormu. Kau kan menyebutkannya sambil tergagap gagap begitu."
Seulgi meringis. Merasa dirinya sangat konyol. Seulgi menggelengkan kepalanya, "Seungwan-aah. Bagaimana ... bagaimana aku harus bersikap sekarang?"
BTS akan diinterview bersama mereka. Seulgi akan bertemu Jimin lagi. Dan dia tidak tau harus bagaimana berhadapan dengan pemuda itu.
"Harus bersikap cool. Ngerti??" Wendy menangkup pipi Seulgi, "tunjukan kharismamu!"
Seulgi mengangguk yakin, "kharisma seorang Kang Seulgi!"
Wendy mengangguk juga, "benar! Buat dia bertekuk lutut padamu! Tunjukkan kharisma cewek badass yang cool!"
"Cewek badass yang cool!"
Wendy menatap Seulgi lekat lekat, lalu mendesah, "Oh God! Kau akan mempermalukan dirimu sendiri di hadapannya nanti."
Maka Wendy tetap berada di sebelahnya untuk menjaga agar Seulgi tidak bertingkah memalukan menurutnya ketika Bangtan datang dan bergabung dengan mereka di ruang tunggu itu. Mereka bertukar salam dan berbasa basi. Lebih banyak Namjoon dan Irene yang berbicara. Lambat laun member yang lainnya juga terlibat dalam beberapa obrolan santai. Kebanyakan Wendy dan Hoseok yang memang teman.
"Joyi akan main drama tahun ini!" Ucap Wendy, membanggakan maknae nya.
"Luar biasa." Namjoon menatap Joy yang tersenyum padanya, "kami juga menontonnya. Reality showmu dengan Sungjae."
KAMU SEDANG MEMBACA
HELLO AGAIN
FanfictionHidup mereka akan menjadi lebih mudah, jika mereka tidak saling mengenal. Tidak saling tertarik. Tapi nasi sudah menjadi bubur. Karena sekuat apapun mereka berusaha menghindari satu sama lain, takdir selalu mempertemukan mereka kembali. Lagi dan lag...
