part 8

4.8K 291 5
                                    

Terhitung semejak kejadian malam itu tea yang dirawat inap pun belum menunjukan tanda tanda sedikit pun

Ternyata pisau yang di pakai tea untuk menusuk perutnya sendiri telah ia campur oleh racun

Sudah 3 hari namun tea bangun juga dan selama itu juga banyak yang menjenguknya dan mengirim bingkisan seperti makanan ,buah buahan, bunga bahkan ada juga dari anak sekolahan lainnya

Dan untuk keluarganya regan dkk sengaja tidak memberitahukan perihal ini

" cil buruan bangun... Di sini masih banyak yang mengharap lo bangun bahkan bonyok gua juga ingin liat lo." ujar sultan sambil menggenggam tangan tea

" kapan ya tea sadar." ujar dean yang merasa kehilangan meskipun ia baru kenal beberapa hari tapi ia juga sudah menganggap tea sebagai adiknya

" gua masih ga habis fikir ama si varo." kata dio yang di setujui oleh yang lainnya

" gua pengen tau gimana reaksi keluarga elizabet ketika mendengar kabar ini." sahut regan membicarakannya saja membuat regan takut sendiri

" engh." suara lenguhan seseorang pun terdengar membuat mereka langsung terdiam

" lo barusan denger ga.?" tanya sultan yang telah kembali duduk di sofa

" iya kaya orang yang baru bangun gitu suaranya." sahut dean membuat mereka langsung menghampiri brankar yang di tempati tea dan ternyata gadis cantik itu udah sadar

" te lo ada yang sakit ga?" tanya dean

"a..air." pinta tea dengan suara yang lemah

" tea minta air goblok." kata dio menabok bahu sultan yang malah diam

Setelah tea meminum air ia pun di baringkan kembali dengan bantuan regan

" permisi !! Saya akan memeriksa nona tea terlebih dahulu." pinta dokter andi

" gimana dok?" tanya sultan langsung ketika dokter andi selesai memeriksa tea

" nona tea hanya membutuhkan istirahat yang total dan jangan biarkan nona tea untuk bergerak yang berat berat serta jangan memakan makanan pedas terlebih dahulu." ujar dokter andi dan setelahnya ia pamit undur diri

" gua harus hubungi momy ." kata sultan dan mulai meronggoh ponselnya

Sudah sultan tebak momy nya akan sangat bahagia ketika melihat tea sudah sadar

" lo udah hubungi nyokap lo ?" tanya dean ketika melihat sultan yang memasukan kembali ponselnya

" udah, bentar lagi dia mo kesini." jawab sultan

_______________

Geng black tiger.....

Setiap malam markas geng black tiger pasti ramai ada yang cuma ingin main bahkan ada yang nginep

Begitu pula dengan xender dkk yang sedang duduk di ruangan oribadi husus anggota inti saja

"ajim gua laper coy." kata farel sambil membantik ponselnya di atas sofa

" ya makanlah." sahut kevan yang matanya masih fokus mainkan game

" gimana mau makan orang atm gua di sita ama bokap." dengus farel mengingat bagaimana ayahnya yang tega merampas semua atm bahkan uang cas pun di ambil

" what!! Ko bisa?" tanya kevan pasalnya ia tau kalau ayahnya farel itu baik

"ckk gua lupa ga kasih makan si jona joni." sahut farel membuat mereka tertawa

"gila kayaknya bokap lo sayang banget ama burung nya tibatan anak kandung sendiri." kata bima ngakak sendiri

"nah kalau kaya gini ni gua ga terlalu yakin kalau lo itu anak kandung om sidik." kata bima yang malah semakin membuat farel kesal

loss of antagonisWhere stories live. Discover now