• Nove •

744 110 4
                                    

⊱⋅ ᴡᴇ ᴡᴀɴᴛ ᴜ ⋅⊰Chenle X Dreamies | Chenle!Harem

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.

⊱⋅ ᴡᴇ ᴡᴀɴᴛ ᴜ ⋅⊰
Chenle X Dreamies | Chenle!Harem

.


"Kenapa disini lagi?" tanya Renjun bosan sembari berjalan mendekati Chenle yang berada di taman bunga. Renjun menatap Chenle dalam diam ketika mendekatinya. Entah kenapa wajah Chenle terlihat sedih disana.

"Hiks. Aku tidak bisa melakukannya.. Jika aku tidak melakukannya sama saja bunuh diri, aku tidak ingin mati," gumam Chenle yang terdengar oleh Renjun.

Langkah kaki Renjun otomatis berhenti. Dia menatap Chenle tidak percaya.

Apa katanya? Mati?, batin Renjun.

"Mereka semua berharga untukku. Aku harus bagaimana?" Chenle berdiri setelah mengatakan itu. Dia berdiri menghadap Renjun, tapi Chenle seakan-akan tidak melihat Renjun yang ada disana.

Chenle berjalan melewatinya begitu saja, dan Renjun masih terdiam di tempatnya dengan perasaan acak-acakan.

"Apakah Chenle membunuh kami?" tanya Renjun pelan, dia menutup matanya ketika angin berembus ke arahnya dan pemandangan taman tadi menjadi berubah di tempat yang berbeda.

Gereja?, pikir Renjun ketika melihat ornamen yang dikenalnya.

Di depannya ada Chenle dengan seseorang disana yang saling berhadapan.

"Kenapa kau tidak melakukan apa yang kusuruh, jadi kau lebih memilih kau yang mati, hm?"
Orang itu bertanya pada Chenle dengan nada mengancam. Chenle terlihat ketakutan dan menggelengkan kepalanya.

"Aku, aku tidak bisa melakukannya sekarang. Tolong berikan aku waktu!"

"Sampai kapan? Sampai aku yang mencabut nyawamu sekarang?" Tangan orang itu terangkat dengan pisau yang entah dari mana datangnya terarah pada Chenle.

"Tidak! Tolong ampuni aku."
Pisau itu hanya melayang di tempat tanpa benar-benar hendak menusuk Chenle.

"Akan kuberikan satu kesempatan lagi, dan jika kau menyia- nyiakan nya tidak ada ampun."

Chenle menganggukkan kepalanya dengan terpaksa. Setelah itu, orang itu memberikan sebuah botol yang Renjun tidak tahu isinya apa.

Renjun ingin maju, tapi kemudian latar kembali berganti dimana dia kembali lagi ke taman semula. Ada seseorang di hadapannya, dan itu jelas bukan Chenle atau seseorang yang Renjun kenal.

Orang asing itu tersenyum lebar.

"Ini jawaban yang kau cari, kan? Jawaban yang tidak kau dapatkan dari Chenle tadi."

O- Orang ini berbicara padanya, Renjun terbelalak tidak percaya.

"Ka- Kau..."

"Kau mungkin lupa denganku, padahal ketika tiga ratus tahun lalu. Kaulah yang ketemui pertama kali."

❪ We WANT U - WWU ❫  Chenle x Dream ✔Onde histórias criam vida. Descubra agora