Akhir Disini

3.6K 159 68
                                    

Junkyu tak memperdulikan ancaman dibelakangnya, ia terus mendekap tubuh Vita memastikan Vita agar tidak terluka.

Dorrr!!!!

Sebuah peluru melesat, menumbangkan tubuh tinggi besar itu terkulai didepan Vita.

Perlahan pelukkan Vita melonggar, ia tak mampu mengontrol diri setelah kejadian itu. Seluruh raganya tertarik, melihat lumuran darah yang mengotori wajah, tangan dan bajunya.

"Noona! Noona nggak papa kan?" Suara itu menyadarkan Vita, Junkyu menangkup pipi Vita menyingkirkan helaian rambut yang menghalangi mata. Ia memastikan agar Vita tidak apa-apa.

"Taeyong..." Vita bergetar menyaksikan tubuh kaku kakak tirinya didepan mereka.

Junkyu memeluk Vita kembali, "It's okay, Noona."

Taeyong tertembak dari belakang oleh salah seorang anak buah Papa Lee yang sudah standby dibelakang. Jihoon bergerak cepat setelah Junkyu menghampiri Vita, Jihoon membawa anak buah Papa Lee untuk ke tempat Vita dan Junkyu. Tepat setelah Taeyong ingin menembak Junkyu, anak buah Papa Lee duluan yang menembaknya dibelakang.

Taeyong belum menghembuskan nafas, maka dari itu mereka membawa Taeyong ke rumah sakit.

"Junkyu," Vita menggengam tangan Junkyu kuat, "Kamu datang,"

"Kamu datang persis seperti yang Noona bayangkan selama ini. Kamu benar-benar datang, Kyu. Kamu men-"

"Shuttt, Noona, stop jangan sekarang, Noona lagi syok banget." Junkyu membawa Vita keluar.

Vita menggeleng, "Nggak, Noona baik-baik saja. Kyu, Noona kangen." pelukan hangat ia kembali rasakan dari Junkyu, lega banget, bisa ketemu Junkyu untuk sekian lamanya menunggu.

Bersyukur, semesta masih mengizinkan keduanya untuk bertemu kembali.

Junkyu mengecup kening Vita, "Terimakasih sudah menunggu Kyu datang Noona."

Vita mengangguk dalam pelukkan nya. Ia kembali mengalirkan air mata, sesaknya kini tergantikan tuntas dengan pertemuannya dengan Junkyu.

"Jun!" Jihoon menghampiri mereka, "Om Lee mau ketemu sama lo." Ucapnya.

Junkyu mengangguk, "Okay bentar."

"Om Lee? Papa Lee?" Tanya Vita bingung.

"Iya, Papa Lee, Papa'nya Noona." Mendengar itu membuat Vita terkaget.

"Kamu serius? Papa?!"

"Iya Noona, bahkan Kyu sebenernya dateng kesini karena Papa'nya Noona."

"Di-dimana dia?"

Jihoon membawa keduanya ke halaman belakang. Sesaat kemudian, Vita teringat akan bayinya didalam kamar.

"Tunggu!" Vita berlari kembali masuk kedalam rumah.

"Noona mau kemana?!" Junkyu ikut mengejar Vita.

Vita membuka pintu kamarnya dengan tergesa, matanya melihat ke sekeliling mencari keberadaan anaknya yang beberapa saat lalu ia tinggalkan dalam keadaan tertidur pulas didalam box baby, namun saat ini nihil. Bayinya tidak ada disana.

Rasa paniknya mereda saat ia melihat sesosok wanita yang tengah menggendong bayinya, "Baby..." perlahan Vita mendekati wanita itu.

"Nyonya baby nangis tadi." Ucapnya.

"Terimakasih, biar saya yang gendong." Vita mengambil alih bayinya. Wanita itu tersenyum tulus, beliau melihat kebelakang tepat kearah Junkyu.

"Noona," Satu langkah Junkyu mendekati Vita, "Ini..."

My Sugar Mommy || Kim JunkyuWhere stories live. Discover now