19 || Karez

84.4K 5.3K 2.4K
                                    

BACA SAMPAI HABIS! 😍🤟🏻

Udah baca chapter 18?

Jangan sampai kelewat ya, aku update 2 chapter malam ini!

Spam komen yuk!

Jangan lupa Vote juga, makasih 😍😍

**

Drrtt
Drrtt
Drrtt
Drrtt

Aku terbangun saat ponsel di sampingku berdering tanpa henti, kemudian menjawab panggilan dari Regas setelah aku mengubah posisi menjadi duduk di atas kasur.

"Hm?" Gumamku dengan nada khas bangun tidur.

"Res, ada kabar duka."

"Kabar apa?"

"Alexa meninggal setelah ngelahirin bayinya."

Seketika aku terdiam dengan mata terbelalak.

Alexa meninggal dunia?

Tidak, aku bahkan tidak berharap mendengar kabar duka tersebut, justru aku begitu mengharapkan kepulangan Alexa dalam keadaan sehat.

"Bayinya selamat, lo harus ke rumah sakit mitra sekarang, gue sama yang lain juga lagi di jalan."

Tanpa menyahut, aku segera beranjak dari kasur, meraih kunci mobil dan pergi dari apartment dengan langkah terburu-buru.

Aku segera melajukan mobilku menuju rumah sakit mitra.

Pikiran ku kacau, aku menangis tanpa suara di sepanjang perjalanan,

Sebenarnya rumah sakit mitra itu jauh, namun entah kenapa aku bisa sampai di sana dalam waktu cepat.

Setelah tiba di rumah sakit, aku pergi ke sebuah ruangan yang entah ruangan apa.

Kemudian aku terdiam ketika melihat bagaimana tubuh Alexa yang pucat sudah terbaring kaku di atas brankar.

Aku hanya bisa mematung untuk sementara waktu sambil memandang wajah itu, wajah yang aku harapkan muncul di hadapanku dalam keadaan baik-baik saja, justru malah muncul dengan keadaan tak bernyawa.

Akhirnya tangisanku pecah, aku menangis tanpa bisa memeluknya, aku hanya memegang lengannya dan menangis sambil menundukan kepala.

Tuhan, seharusnya ini tidak boleh terjadi, Alexa tidak boleh pergi meninggalkanku dan anak-anakku.

Aku tau aku salah, tapi kau sungguh memberiku balasan seberat ini?

Aku mampu memperbaikinya, aku benar-benar akan berusaha untuk membahagiakan keluarga kecilku, tapi kenapa kau tidak mau memberikan kesempatan untukku?

Tuhan, bukan hanya aku yang sakit, tapi anak-anakku juga, mereka membutuhkan sosok ibu kandung.

Aku mohon, kembalikan istriku, jika memang kau menginginkan salah satu dari kami untuk kau ambil, seharusnya kau ambil aku!

Jangan ambil istriku, dia belum sempat bahagia karena separuh hidupnya kubuat terluka.

Aku tak tahu harus seperti apa lagi untuk menggambarkan kesedihanku, aku hanya menangis tersedu-sedu berharap istriku kembali.

"Zares.."

"Zares.."

"El Zares!"

.
.
.
.
.

Author Pov.

"Zares.."

ALZARES || Alexa X Zares ✔️Where stories live. Discover now