Blue Roses 💙✅

-2-

Aku sudah kehabisan ide untuk melanjutkan cerita ini. Aku sudah meminta ide dari teman aku dan akhirnya aku kembali punya ide.

Terima kasih untuk author keren yang memberi ide untuk lanjutan cerita ini. Love you kak🥰park_joohwang

:
:

Hening menyelimuti Rose yang sekarang berada didalam ruangan Yeongha. Apa dia melakukan kesalahan sehingga atasannya itu memanggilnya?

"Maaf Sajangnim, kenapa Sajangnim memanggil aku kesini?" tanya Rose

Yeogha menatap Rose dengan serius "Kamu mendapat tawaran untuk membintangi salah satu drama"

Mata Rose membulat "Jjinja?!"

"Tapi saya akan menolak tawaran itu"

Raut wajah yang tadinya bahagia itu sontak berubah "Kenapa?" tanya Rose.

"Kamu adalah vocalist utama di grup kamu. Mendingan kamu fokus sama nyanyian kamu saja. Lagian kamu tidak terkenal seperti member yang lain si" ujar Yeongha meremehkan Rose.

Rose menunduk. Dia sadar kalau dia tidak seperti member yang lain namun hati dia tetap sakit ketika atasannya sendiri yang meremehkan dirinya.

"Saya akan menolak semua brand yang ingin bekerjasama sama kamu. Kamu fokus saja sama latihan nyanyian sama dance kamu itu" arah Yeogha.

Rose menarik nafasnya dalam dalam bagi menenangkan dirinya "B-baiklah Sajangnim" ujarnya dengan suara yang hampir tercekat.

"Kamu bisa keluar"

Rose bangkit dan membungkuk sopan didepan atasannya itu. Dia akhirnya berjalan keluar dari sana.

Baru saja keluar dari ruangan Yeongha, dia langsung disambut oleh pertanyaan dari para membernya yang ternyata berdiri didepan ruangan Yeongha untuk menemani dirinya.

"Chae, kamu baik baik saja?" tanya Jisoo

"Sajangnim ngomong apa sama kamu hurm?" tanya Jennie.

"Sajangnim tidak marah sama kamu bukan?" tanya Lisa.

Rose tersenyum palsu "Tidak ada apa apa kok. Aku baik baik saja. Sajangnim bilang kalau aku mendapat tawaran membintangi drama"

"Heol! Daebak!" pekik ketiga membernya itu.

"Tapi aku menolaknya" bohong Rose.

"Mwo?! Kenapa?!" heboh Lisa.

"Aku tidak pinter berakting Lis" ujar Rose kembali berbohong. Ck, bahkan sekarang dia lagi berakting didepan para membernya itu.

"Rosie, akting kamu keren loh! Banyak penggemar yang suka sama akting kamu di music video kita" ujar Jennie.

Rose tersenyum tipis "Mungkin bukan saatnya aku debut akting. Aku harus fokus sama latihan nyanyian sama tarian saja duluan"

"Ya sudah deh, apa pun pilihan kamu, kita akan terus mendukung kamu" ujar Jisoo.

Lisa merangkul Rose "Sekarang, ayo kita pergi makan. Perut aku sudah kelaparan" ujarnya membawa Rose kekantin agensi diikuti oleh Jisoo dan Jennie dibelakang mereka.

Jennie terus terkekeh kecil ketika menatap Rose yang duduk didepannya itu "Kenapa Jen?" tanya Jisoo penasaran.

Jennie menggeleng "Aniyo. Aku hanya melihat Rosie. Dia menggemaskan pas lagi makan"

Rose yang mendengar kata kata Jennie itu sontak tersenyum malu "Ih, apaan si Eon" ujarnya membuatkan yang lain tertawa.

"Ututu, chipmunk kita ini memang menggemaskan si" ujar Lisa yang langsung sama mencubit kedua pipi Rose.

"Yakk! Lalisa!" Rose terpekik kesal dan Lisa dengan jahilnya malah mencium pipi Rose yang tadinya dicubit olehnya itu.

"Sekarang sudah tidak sakit bukan?" tanya Lisa dengan polos.

"Sudah hey. Habisin makanan kalian. Kita harus kembali keruangan latihan" lerai Jisoo sebelum kedua maknae itu kembali ribut.

"Hai kalian" seorang namja berjalan menghampiri mereka.

"Hai Loren Oppa" sapa ke4 yeoja itu.

"Kalian sudah selesai latihan?" tanya Loren.

"Belum si. Nanti kita akan melanjutkan latihan" sahut Jisoo

Loren mengangguk paham dan beralih menatap Rose "Chaeng-ah"

"Nee Oppa?" sahut Rose.

"Oppa sudah membaca semua lagu yang ditulis sama kamu itu loh. Semuanya keren! Oppa yakin semua lagu itu cocok untuk solo kamu" ujar Loren.

"Ah, gomawo Oppa" ujar Rose tulus.

"Ngomong ngomong, solo Rose kapan ya?" tanya Jisoo.

"Memangnya Sajangnim tidak ngomong apa apa sama kalian?" bingung Loren.

"Belum si. Ini sudah 2 tahun solo Chaeng ditunda" ujar Lisa.

"Apa kamu ingin Oppa bicarain soal ini sama Sajangnim?" tanya Loren yang tertuju kepada Rose itu.

"Aniyo" sahut Rose "Mungkin belum saatnya aku debut solo. Tidak apa apa, aku akan menunggu saat itu tiba" lanjutnya.

"Suara kamu seru banget. Oppa yakin kamu pasti akan debut solo secepatnya" ujar Loren.

"Aku setuju sama Loren Oppa. Mari kita menunggu debut solo chipmunk kesayangan kita ini" ujar Lisa mengecup pipi Rose berkali kali dan Rose hanya bisa pasrah sama kelakuan si maknae.

"By the way, tadi kamu dipanggil sama Teddy Hyung" lanjut Loren.

"Aku?" tanya Rose dan Loren mengangguk.

"Mendingan kamu ketemu sama Teddy Oppa saja duluan. Eonnie sama yang lain akan menunggu diruangan latihan" ujar Jisoo

"Arreosso Eonnie" sahut Rose bergegas menghabiskan makanannya itu. Dia juga berpikir, apa alasan dia dipanggil sama komposer itu? Apa lagu yang dia ciptakan itu jelek?

Hah~

Semoga saja tidak deh.

Aku yang ngetik, aku yang nyesek.

Ingat ya, ini hanya fiksi. Jadi jangan dibawa kedunia nyata

  Tekan
    👇