You Are My Universe [16]

2K 190 19
                                    

Selamat membaca!

Jangan lupa vote & comment...

•••••••••••••••••••••••••••••••••••••

Setelah satu minggu sejak kepergian Febry, semua telah berakhir. Abil akhirnya mendapatkan penjara dengan hukuman mati, dan Aldo menjalani masa rehabilitasi karena jebakan narkoba dari Abil belum juga bersih. Serta Ashel dan Marsha yang kembali beraktivitas seperti biasa bersekolah. Dan terakhir yaitu Zee yang masih dalam masa pemulihan setelah operasi.

Abil di penjara dalam ruangan isolasi, sengaja di pisahkan dari tahanan yang lain. Setelah berkonsultasi dengan psikolog, memang benar Abil memiliki traumatis di masa kecilnya. Ternyata Abil mengalami kekerasan sejak kecil dari keluarganya, yang akhirnya membuat laki-laki itu menjadi dendam seperti psikopat.

Selama di penjara Abil akan menjalani terapi untuk masalah kesehatan mentalnya, tapi yang namanya hukuman harus tetap di jalani.

Aldo, akan menjalani masa rehabilitasi selama tiga bulan. Dan selama masa rehabilitasi ada Ashel yang tak henti-hentinya mensupport Aldo. Sesekali gadis itu datang untuk menjenguk Aldo dan memberikan semangat.

Marsha, selain sibuk bersekolah ia juga tak lupa membantu Zee yang dalam masa pemulihan. Setiap pulang sekolah Marsha tidak pernah absen menjenguk Zee. Hati Marsha akan tetap selalu setia dengan Zeedan Pradana Harlan.

Komplotan pemerkosaan Marsha juga sudah di amankan, pelaku diantaranya adalah anak SMA Venus yang dibayar oleh Abil. Sekarang semuanya sudah aman dan Marsha dapat bernapas lega.

••••

"Ini kamu yang masak?" tanya Aldo. Ia berdecak kagum melihat berberapa masakan yang dibawa oleh Ashel hari ini.

Ashel tersenyum mengangguk. Memang benar itu semua adalah hasil masakannya sendiri, semua spesial khusus Aldo.

"Ini pecel lele kesukaan kamu" ucap Ashel. Sambil memberikan rantang makanan yang berisikan pecel lele.

"Wah, pasti enak" kata Aldo.

"Ya, harus enak dong. Kan aku yang masak" kata Ashel.

"Kalau nggak enak gimana?"

"Yaudah, nggak usah di makan."

"Salah."

"Hah, maksudnya?" tanya Ashel. Dengan raut wajah yang bingung.

"Bukan itu jawabannya, kamu salah."

"Emang yang bener apa?"

"Kalau nggak enak? Ya, tetep jadi pacar aku dong."

Ashel mencomot bibir Aldo yang selalu berhasil membuatnya salah tingkah.

"Kak Aldo, mulutnya ya" tawa Ashel.

"Hahaha. Kita makan dulu yuk!"

"Ayok!"

Aldo menyuapkan satu suapan pecel lele ke dalam mulut Ashel. Dan di senyumi oleh Ashel.

"Enaknya double kali lipat kalau sambil lihat senyuman Acel."

Ashel memukul pelan lengan Aldo.

"Gombal mulu ih!"

"Ternyata selain physical touch kamu physical attack ya."

"Bodo!"

"Tadi gombal mulu salah, sekarang di puji salah."

"Matamu pujian kak!" ketus Ashel.

"Ternyata, tenyata aku salah~" nyanyi Aldo.

"Malah nyanyi."

YOU ARE MY UNIVERSE [REVISI] Donde viven las historias. Descúbrelo ahora