[√] 𝐋𝐎𝐕𝐄𝐒𝐈𝐂𝐊; 𝐎𝐁𝐒𝐄𝐒𝐒𝐈𝐎𝐍 (IM YOURS) | JENO KARINA

Chapter 2 (b)

LOVESICK; OBSESSION (I'M YOURS) Pt. 1

Note; Jangan lupa Vote dan komen ya ayang! Selamat malam💙

Happy reading!

2. B

“Kau...milikku sayang.”

Tatapannya menatap Karina penuh dengan kepemilikkan. Karina mendongakkan kepalanya saat lidah Jeno menjilati lehernya dengan penuh sensual, dia meremas surai lelaki itu dengan kuat.

“Unghh....” lenguhan gadis cantiknya terdengar, membuat Jeno semakin kepalang nafsu saja.

Satu desahan lolos dari mulut Karina membuat Jeno semakin mempercepat jilatannya pada leher jenjang gadisnya.

“Jangan pernah mengijinkan lelaki lain melihat ekspresi wajahmu yang seperti ini.”

Ya Tuhan, wajah Karina sungguh peluh; jelas membuat Jeno suka.

Jeno mencium bibir sexy Karina. Dia juga Memasukkan lidahnya di dalam mulut sang gadis lalu memainkan lidahnya di dalam sana. Tangannya tak tinggal diam, dia mulai melepas satu persatu pakaian Karina sehingga kini gadisnya sudah telanjang bulat di depannya.

“Ba-bagaimana jika Jaemin kembali?” tanya Karina saat Jeno melepas ciumannya.

Jeno memang membawanya ke hotel yang sudah di sewa untuk member Dream. dia sekamar dengan Jaemin. Tapi sekarang, temannya itu sedang ikut bersama member lain yang pergi makan malam.

“Kita akan menyelesaikan dengan cepat.”

“Tapi——”

Karina tidak dapat melanjutkan ucapannya saat Jeno sudah berjongkok di depannya. Dia segera menutup area kewanitaannya karena merasa malu dengan mas pacar. Tetapi dengan segera, Jeno langsung menyingkirkan tangan Karina kesamping.

“Kita lakukan sampai tahap ini saja. Aku belum ingin merusakmu.”

Ya, Jeno memang belum berniat melakukan itu pada Karina. Bukan berarti dia tidak ingin, dia sudah menahannya selama bertahun-tahun. Dia hanya ingin menunggu waktu yang tepat.

“Ahhh...”

Lagi, Karina tak dapat menahan desahannya saat merasakan lidah Jeno sudah menjilati area kewanitaannya.

“Oughhh....”

“Ahhhhh...”

Jeno mempercepat gerakan lidahnya membuat kedua kaki Karina mulai melemah.

“Oppa...aku mau keluar.” Karina memberi aba-aba dan dia juga mencengkram kedua bahu Jeno dengan kuat saat dia mencapai klimaks.

“Ahhhhh....”

Jeno berdiri setelah selesai membersihkan area kewanitaan Karina. Dia menyeringai sambil menyeka keringat yang ada di wajah kekasihnya itu.

“Sekarang giliran ku sayang.”

Jeno menurunkan celana yang dia pakai, setelahnya Karina langsung memalingkan wajahnya kearah lain setelah melihat sesuatu yang menonjol dari balik celana dalam milik Jeno.

“Sayang...” bisik Jeno sambil memainkan puting payudara Karina. “Lakukan dengan cepat sebelum Jaemin kembali.” Jeno menurunkan celana dalamnya sehingga kini kejantanannya sudah berdiri dengan tegak.

Karina meneguk ludahnya dengan kuat, dia sangat gugup. Meskipun ini bukan yang pertama tapi dia tetap saja gugup jika melakukannya. Dia berjongkok di hadapan Jeno lalu mulai memegang kejantanan lelaki itu.