The Interstellar Male God (星际之国民男神)

Chapter 32

Memilih Performa

•••

Semua orang dengan gugup berbaris untuk memilih naskah mereka, masing-masing berharap mereka memilih yang mudah. Mereka tidak berharap menjadi luar biasa, tetapi berharap mereka tidak terlalu mempermalukan diri mereka sendiri.

"Apa yang kau dapatkan?" para siswa yang sudah memilih berbisik kepada teman mereka begitu mereka kembali ke tempat duduk mereka.

“Aku mendapatkan penyihir kecil Youyou dari <The Witch Lili>. Bagaimana denganmu?"

"Aku mendapat sedikit karakter komedi dari <The Witch Lili>," kata orang lain dengan sedikit bersemangat juga sedih.

“Itu artinya kami berakting dari naskah yang sama. Itu bagus. Naskah ini tidak terlalu sulit. Setidaknya keberuntungan kita jauh lebih baik daripada Lin You.”

"Apa yang Lin You dapatkan?" seorang gadis bertanya dengan rasa ingin tahu.

“Penjahat dari <Qingshan’s Ambition>. Mereka bahkan perlu melakukan cross-dress.”

"Aku merasa jauh lebih baik sekarang."

“Aku mendapatkan Lin Xiaofan dari <Soul City>. Aku khawatir setengah mati! Orang ini sangat sulit untuk diperankan.”

“Saudaraku, kalian harus bahagia. Aku memilih peran perempuan. Langit benar-benar menentangku.”

“Peran-peran yang kami dapatkan ini adalah semua yang diarahkan oleh Sutradara Qian. Apa menurutmu ada orang yang kurang beruntung untuk mendapatkan peran dari <Records of the Demon Cultivator>?”

“Pasti akan ada! Hatiku tiba-tiba terasa jauh lebih baik sekarang.”

“..” Semua orang dengan bersemangat mendiskusikan peran yang mereka pilih. Ada yang senang, ada pula yang khawatir.

Luo Lingxing baru saja mencari informasi tentang Qian Xuewen dan tahu bahwa <Records of the Demon Cultivator> adalah salah satu film penting yang diarahkan oleh Qian Xuewen. Itu salah satu klasik yang masih belum terlampaui hingga saat ini. Dia diam-diam mengintip kertas di tangannya dan terdiam.

“Mari kita mulai penampilan kita sekarang. Semua siswa yang memilih <The Witch Lili> silakan naik ke panggung.”

"Siapa pun yang melihatku akan menjadi buta," kata penyihir Lili dengan menyakitkan.

Chen Yihang berkata dengan tegas, “Yah, aku melihat ada masalah dengan tubuhmu, apakah itu akan dimusnahkan?”

Chen Yihang: "Siapa yang mengira bahwa bersikap baik akan menjadi cacat."

Lili: "Baik? Izinkan aku bertanya kepadamu. Bagaimana jika, suatu hari, Li Wushuang memutuskan untuk meruntuhkan tanah? Apakah kau dapat memintanya untuk berbelas kasih? Bagaimana jika, suatu hari, kita membiarkan ras lain menguasai dunia dan mereka membantai semua orang. Apakah kau dapat menggunakan 'kebaikan' mu untuk memindahkan mereka? Inilah yang disebut aturan Jiang Hu mu, jadi kau tidak punya pilihan."

Chen Yihang: “Aku punya pilihan. Aku bisa meninggalkan Jiang Hu.”

Setiap babak diambil dari bagian naskah yang lebih menarik sehingga selesai dengan sangat cepat. Setelah itu, setiap siswa yang tampil sangat gugup saat mereka menunggu komentar Sutradara Qian. Mereka merasa seratus kali lebih gugup daripada saat menunggu rapor.

“Orang yang berperan sebagai Lili tidak terlalu buruk. Namun, kau tidak cukup meniru nada dan sikap. Aku masih bisa melihat betapa gugupnya dirimu. Kau perlu melatih ekspresi wajahmu lebih banyak lagi agar bisa menjadi lebih tepat. Orang yang memerankan Chen Yihang tidak berbicara cukup tegas. Jika kau mengatakan baris terakhir 'Aku punya pilihan. Aku bisa meninggalkan Jiang Hu.' seperti ini, maka akan sedikit lebih baik,” komentar Qian Xuewen di setiap bagian. Dia bahkan berbicara tentang masalah kecil sehingga setiap orang dapat melakukan koreksi.

“Terima kasih, Sutradara Qian. Kami akan terus melakukan yang terbaik.” Para siswa yang menerima komentar mereka bertindak seolah-olah mereka menerima harta karun dan dengan senang hati kembali ke tempat duduk mereka.

“Selanjutnya, mintalah siswa yang berakting di <Soul City> naik ke atas panggung.”

“…”

Kelas akting terdiri dari dua kelas yang digabungkan. Kedua kelas ini semua datang untuk tampil dan dikomentari. Setiap kali mereka tampil dan menerima komentar atas akting mereka, mereka semua akan berkonsentrasi dan mendengarkan dengan seksama sehingga mereka dapat menerima lebih banyak manfaat.