25

568 77 10
                                    

Ini cerita hanya hiburan aja ya, jadi jangan sampe di bawa ke real life. Kalau suka silahkan baca, kalau enggak bisa di skip ya.

Selamat Membaca
.
.
.
.

Seokjin perlahan membuka mata nya, membuat member yang melihat tersenyum senang.

"Jin hyung, syukurlah kau sudah sadar" kata Namjoon di sela senyuman nya.

"Kau benar benar membuat ku takut, hyung" sambung jungkook.

"Kau butuh sesuatu, hyung?" tanya yoongi

"Tidak" jawab seokjin lemah dan yoongi mengangguk.

"Apa perut mu masih sakit hyung?" tanya hoseok dan seokjin mengangguk sebagai jawaban.

"Tidak papa, nanti juga sembuh hyung" kata jimin sambil memegang tangan seokjin.

"Suster yera?"

Seokjin melihat member saat teringat dengan yera.

"Kau tenang saja hyung, tidak akan adalagi yang meneror mu, suster yera sudah di penjara" jawab taehyung.

Member berfikir seokjin akan senang mendengar jawaban taehyung, tapi yang terjadi seokjin malah menggelengkan kepala nya.

"Tolong bebaskan dia" pinta seokjin membuat member melihat nya dengan bingung.

"Maksud mu apa hyung? Dia sudah meneror mu, dia sudah mengancam mu dan dia juga sudah mencelakai mu, tapi kau ingin dia di bebaskan?

"Aku tau kau orang yang sangat baik hyung, tapi kau harus bisa membedakan baik dan bodoh. Kalau kau membebaskan nya, kau tidak terlihat baik hyung, tapi kau terlihat bodoh" Jawab jungkook dengan kesal.

"Semua hanya salah paham, tolong bebaskan saja dia"

Seokjin melihat member dengan memohon, tapi member tidak ada yang menjawab permintaan nya.

"Ku mohon" lanjut seokjin dan berharap mendapat jawaban dari adik adik nya.

"Salah paham apa maksud mu?" tanya yoongi

Seokjin menarik nafas panjang sebelum menjawab pertanyaan yoongi.

"Yera seperti itu karena kesalahan yang ku buat, dia memang army dan penggemar ku. Karena kesalahan ku, dia sampai membenci ku dan tidak lagi menjadi army.

"Mungkin dia tidak lagi mengidolaan ku, tapi aku tau dia tidak sejahat itu, buktinya dia tidak membunuh ku" Jawab seokjin.

"Tetap saja dia keterlaluan karena sudah mencelakai mu" sahut jungkook.

"Aku yakin dia sudah menyesali perbuatan nya, setiap orang pasti melakukan kesalahan kan? Jadi aku ingin memperbaiki hubungan ku dengan penggemar ku" kata seokjin dan menghela nafas setelahnya.

"Kalau kau mau membebaskan nya, cepat sembuh dan temui sendiri dia di di kantor polisi! Kami malas melihat nya" kata Namjoon dan seokjin hanya mengangguk lemah.

"Terimakasih" ucap seokjin.

"Untuk?" tanya taehyung.

"Karena sudah menolong ku" jawab seokjin dan mereka mengangguk.

"Kami tidak akan membiarkan mu terluka hyung, maaf karena kami sempat menganggap ancaman itu main main" sahut namjoon dan seokjin mengangguk sebagai jawaban.

Hoseok yang teringat bagaimana jungkook yang begitu emosi langsung mendekatkan mulut nya ke telinga jungkook.

"Kau sudah memukul nya kan kookie? Padahal dia itu perempuan, kau ini tega sekali" Bisik hoseok.

Distance✅Where stories live. Discover now