02

554 43 1
                                    

Kini jam sudah menunjukan pukul 14:30

"Yeyy pulang" seru kelas 10A

Semua pun membereskan barang barang nya memasukan ke tas mereka

Tuk..
Tuk..
Tuk...

Ceklek

Pintu terbuka dengan guru yang bilangnya tak akan masuk

Deg

Semua tampak terkejut kala melihat guru itu duduk dengan wajah datar tanpa memasang wajah yang menurut Kwan "berdosa"

"Yang kemarin tak menulis pelajaran saya segera kedepan!" Ucap dingin sang guru

Dino panas dingin kala mendengar itu,ingat?tadi kan Dino tak menulisnya karna seungkwan bilang kalau guru itu tak akan masuk sekolah
Sedangkan seungkwan menatap Dino merasa bersalah

"Kau pake buku ku" ujar seungkwan,lalu seungkwan kedepan karna merasa bersalah pada Dino
Dino yang melihat itu memilih untuk ikut maju namun sedetik sebelum Dino berdiri Vernon sudah berdiri lebih dulu lalu diam di depan
Dino terdiam karna takut Vernon akan mengadu pada scoup jika Vernon dan Dino tak mengerjakan tugas ini

Tapi setelah di ingat kemarin Vernon sekolah,bahkan buku yang Dino salin adalah buku milih Vernon,yah Dino mengerti Vernon hanya ingin menemani seungkwa,karna seungkan sendirian di depan itu akan membuat nya malu,jadi jika pun Dino maju,tetap saja selain di hukum guru juga akan di hukum hyungnya karna lalai

"Mengapa kalian tak mengerjakan?"

"B-buku kwanie ketinggalan"

"Pergi kelapangan sekarang"

Seungkwan dan Vernon pun pergi ke lapangan dengan cepat

"Kwan,kita tak usah kelapangan"

"Hah?maksudmu?"

"Kita lihat ke lapang basket saja,Gyu dan scoup ada disana"

"Tapi jika guru itu?"

"Aku sudah menyuruh Dino,jika guru itu pergi keluar kabari aku"

"Ohh oke deh xixi"

Seungkwan Pun pergi ke lapang basket melihat Gyu dan scoup yang sedang bermain

"Bononie?bukannya kamu juga ikut basket?"

"Aku lagi malas"

"Ouhh,uwahhh Gyu Hyung semangatt"

Scoup dan Mingyu yang mendengar teriakan seungkwan reflek langsung menatap arah suara

"Kwan?Vernon? Ngapain mereka disini?"

"Ku dengar dari Han jika mereka pulang awal" ucap scoup menepuk pundak Mingyu "sudah ayo lanjutkan"

Scoup merebut bola yang sedang Mingyu pegang tetapi Mingyu masih menatap seungkwan lalu tersenyum, melambai kan tangan ke arah seungkwan lalu kembali bermain

Seungkwan begitu senang menatap kedua hyungnya yang bermain tanpa seungkwan sadari Vernon menatap seungkwan dengan tatapan yang sulit di artikan

"Wuahh semangattt" teriak seungkwan kala melihat Mingyu mengambil alih bola di tangan lawan

"Ini bukan pertandingan" ujar Vernon dengan menatap lain arah

"Iya,ingin saja,agar mereka tambah semangat"

Seungkwan tersenyum dan kembali bersorak menyemangati Mingyu dan scoup

"Ayo ke lapang,guru itu menuju keluar kelas"

Seungkwan dan Vernon pun berlari ke lapang menyisakan Mingyu yang menatap bingung keduanya

Jam berlalu cepat, seungkwan dan Vernon di hukum membereskan perpustakaan dan membersihkan toilet,lalu di suruh menulis pelajaran nya

"Tau begini tadi kwanie gak bilang aja kalau kwanie pulang awal,liat jeonghan dan woozi Hyung sudah pulang,CK sial sekali"

Vernon yang melihat seungkwan yang kebingungan pun berniat mendekati seungkwan namun saat Vernon menyalakan motornya Vernon melihat motor berhenti di dekat seungkwan ternyata itu Mingyu

"Mau bareng gak Kwan? Btw gw juga mau ambil kotak musik di woozi"

"Boleh deh Hyung" senyum seungkwan sumringah senang

"Ayo naik,bisa kan?"

"Bisa dong"

Vernon yang melihat keduanya pergi,Vernon pun pergi dengan tatapan yang sama




TBC...

✨seungkwan with living light✨ [Seungkwan X Seventeen] The EndWhere stories live. Discover now