ALL GAMAR [ONESHOOT]

Sabun Jatoh [Part 4 🔞] Baxia x Yuzhong

Udh lama y gue gk up, jadi gue up dah. Tp bukan GaMar dulu, mungkin besok.

Sekarang ship lain, BaxZhong a.k.a Baxia X Yu Zhong.

WARNING :

🔞🔞

Yu Zhong CNT/ Pussy Boy.

Sinar mentari disore sangat menghangatkan jiwa dan menenangkan pikiran, tapi kesunyian dari sang fajar adalah anugrah. Banyak orang yang berkumpul di Cadia Riverland untuk menyaksikan kembang api tradisional megah yang sering dirayakan pada saat Hari Raya Imlek.

Jauh diatas gunung, ada sebuah kuil yang sangat dihormati oleh penduduk Cadia Riverland. Kuil tua yang sudah berdiri kokoh sejak lama yang melahirkan para kesatria yang luar biasa.

Zilong : Ling, sayang, bisa bantu aku membawa kembang api ini? Kita tidak mau Change bermain dengan ini.

Ling : [Membantu Zilong memindahkan kembang Api]

Ling : Wanwan, jangan kau coba-coba bermain dengan petasan itu.

Wanwan : Ling, kau tidak seru sekali. Benarkan Baxia?

Baxia : Wanwan, sebaiknya kamu dengarkan Ling. Acara kembang api tidak akan dimulai jika kembang apinya abis lebih dulu.

Wanwan menggerutu karena tidak dibela oleh Baxia, alhasil dia membantu Ling dan Zilong untuk menaruh kembang api itu ditempat yang aman. Baxia berjalan kearah dapur untuk menyusun semua sajian makan malam untuk hari raya, karena tak lama lagi banyak tamu yang akan datang.

Ketika dia sedang memotong beberapa bahan untuk dimsum, Yu Zhong. Suaminya datang kedapur untuk menemaninya memasak.

Yu Zhong : Sudah lengkap semuanya?

Baxia : Iya, tinggal beberapa bahan pelengkap lagi dan semuanya beres.

Yu Zhong : Aku bantu ya.

Baxia : Boleh.

Yu Zhong : [Membungkus beberapa dimsum lagi]

Yu Zhong : [Mengecek chill oil milik Baxia] Enak, seperti biasa hahahahhaha

Baxia : Itu berarti sudah pas dengan lidah orang lain.

Yu Zhong : Kamu sudah bikin yang sedikit lebih pedas?

Baxia : Tentu saja, aku juga sudah memberi label.

Yu Zhong : Dengan begitu kita tinggal tunggu para tamu.

Yu Zhong ingin pergi keluar untuk melihat dekorasi diluar. Tapi ditahan oleh Baxia.

Yu Zhong : [Terkekeh] Ada apa?

Baxia : Tak apa, aku senang bisa mendapatkanmu kembali.

Yu Zhong : Jangan terlalu terpendam pada masa lalu kita.

Baxia : Maaf, aku hanya-

Yu Zhong : [Mencium Baxia]

Baxia : [Mencium kembali Yu Zhong]

Cium sederhana itu berubah menjadi agak panah karena perang lidah mereka, mata mereka saling terkunci kepada satu sama lain, Baxia sedikit menanggalkan pakaian Yu Zhong sebelum itu berakhir karena sebuah teriakan.

Change : Om Yu Zhong! Om Baxia! Ayo! Para tamu sudah datang.

Baxia : Baiklah Change!

Yu Zhong : Jadi terganggu.