[BOOK 1] [END] Reborn To The Start Of The Apocalypse To Farm

Chapter 69: Madman

Tampaknya jarak antara orang hidup yang baru muncul terlalu dekat, begitu dekat sehingga Du Hang tidak dapat lagi menanggung keberadaannya, sehingga ketika wanita yang masih penuh amarah itu berlari begitu saja seperti dua orang, Du Hang tidak ragu-ragu. Dia ragu-ragu untuk menunjukkan cakarnya, dan mengayunkannya ke arah wanita itu.

"Du Hang!" Wei Xuan meraih lengan Du Hang tanpa sadar. Untungnya, dia sepertinya mengerti keengganan Wei Xuan untuk menyakiti manusia. Dia tidak benar-benar berniat membunuhnya, jadi dia bahkan tidak mengambil langkah maju saat dia bertindak.

Tapi itu adalah gerakan sederhana dari melambaikan cakarnya yang membuat wanita gila itu berteriak lagi, dengan suara soprano yang begitu bersemangat sehingga orang bisa memecahkan gendang telinga orang lain, yang menarik orang dari bawah untuk berkumpul bersama.Zombie yang datang meraung penuh semangat dan melambaikan cakar mereka, tetapi dia melompat dua kali seperti gadis remaja, dan menunjuk ke arah Du Hang lagi: "Itu hanya mencakarku, bahkan tidak menyerangku!" Datang dan gigit aku!"

Wei Xuan: ...

Sekarang Wei Xuan hanya bisa menghadapi bibi ini yang sepertinya sudah gila dengan sikap tidak bisa berkata-kata.Jika memungkinkan, tolong minta bibi ini untuk mengizinkannya berbalik dan lari sekarang, dan dia tidak akan pernah melihatnya lagi.

Wanita itu menjerit dan melompat kegirangan, menatap mata Du Hang seolah-olah mereka bisa memuntahkan api, yang membuat Wei Xuan merasa seperti: Aku tidak bisa menjamin apakah Du Hang akan memakannya, tapi seperti apa wanita ini? untuk bergegas mengambil beberapa gigitan Du Hang.

Namun, justru karena perilaku abnormal wanita inilah Wei Xuan berhati-hati agar tidak mengambil tindakan dengan mudah.

Dia tidak takut wanita ini akan mempermainkannya atau semacamnya, tetapi dia takut wanita ini benar-benar gila. Jika lawannya hanyalah orang dengan kemampuan yang sangat kuat, Wei Xuan memiliki keberanian untuk melawannya, tetapi jika itu benar-benar gila ... Wei Xuan tidak dapat menjamin bahwa dia dapat melawan orang seperti ini yang tidak bermain kartu menurut akal sehat Dia selamat dari kegilaannya.

Tepat ketika Wei Xuan sedang berjuang di dalam hatinya, wanita itu tiba-tiba menghentikan gerakannya, sebaliknya dia berjalan ke arah Wei Xuan dengan mata terbuka lebar, dan Du Hang, yang telah menganggapnya sebagai musuh, melambaikan kakinya lagi, memaksanya Saya harus mundur dua langkah, dan kemudian bertanya pada Wei Xuan dengan mata cerah: "Bagaimana Anda melakukannya?! Atau apakah Anda memberinya makan? Bagaimana bisa menjadi seperti ini?"

Sudut mulut Wei Xuan berkedut dua kali, mengapa dia memberi makan Du Hang dan mengapa dia memberi tahu wanita ini? Bahkan jika saya mengatakannya, tidak akan terjadi apa-apa, tetapi jika saya mengatakan hal semacam ini kepada orang gila, Tuhan tahu apa yang akan dia lakukan?

"Apakah ada gunanya bagimu untuk menanyakan ini?" Dia tidak ingin menggunakan metode ini untuk mengolah sekelompok besar anak laki-laki zombie, kan? Maaf, bahkan jika memberi makan zombie dapat membuat mereka lebih cerdas, tetapi saya dapat memberi makan zombie sepenuhnya karena keistimewaan saya sendiri dan Du Hang sendiri sangat istimewa, jika tidak, lihatlah pasangan di komunitas Zombie saya, yang tinggi hampir tidak dapat membuat dia patuh melalui beberapa metode, dan yang pendek ... Tidak peduli berapa banyak kepingan salju yang saya beri makan, saya tidak dapat menjamin bahwa dia tidak akan menyakiti orang.

Dan Wei Xuan dapat yakin bahwa jika bukan karena fisiknya zombie tidak makan, bahkan zombie pria dan wanita pasti akan menyerangnya!

"Digunakan?! Tentu saja berhasil!" Ekspresi wanita itu tiba-tiba berubah, dia tampak bahagia untuk sementara waktu, dan sedih untuk sementara waktu, dan berbisik dengan suara yang sepertinya bergumam pada dirinya sendiri, "Aku jelas memberikannya inti kristal zombie setiap hari, dan mengembalikannya Mencari daging manusia untuk dimakan kembali, tetapi masih sama, belum menjadi patuh sama sekali. Tapi tidak masalah jika dia makan atau menggigitku, tapi tidak tidak mengerti apa yang saya katakan, dan itu tidak akan melemparkan dirinya ke dalam pelukan saya seperti sebelumnya. Bahkan ibu berhenti menggonggong ... "Saat dia berbicara, dia tiba-tiba memeluk wajahnya dengan kedua tangan dan berjongkok di tanah, dan hitam, benda bulat yang dipegangnya dengan satu tangan jatuh ke tanah dan pecah.