31. MEMULAI MISI

5.6K 218 13
                                    

Halo semuanya❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Halo semuanya❤️

—Apa kabar kalian semua para readers?

—seperti biasa sebelum baca part ini jangan lupa follow, Vote, komen dan share cerita ini yah ❤️

—kalian team baca sambil dengerin musik atau team suka baca dengan suasan hening?

31. MEMULAI MISI

Naeva menaikkan sebelah alisnya, matanya menatap bingung ke arah Samudra yang kini berdiri tegap di depan teras rumahnya.

"Lo ngapain ke sini?" Tanya Naeva.

"Ck! Lo nggak baca chat gue?" Samudra bertanya, malas.

Naeva menggeleng. "Ponsel gue lagi di pake sama Jevan nonton. Kenapa?"

"Temenin gue beliin kado buat calon istrinya bang Arthur dong," pinta Samudra.

"Calonnya udah balik dari Rusia?" Tanya Naeva dengan wajah seriusnya.

Samudra mengangguk. "Sekalian mau adain tunangan di sini?"

"Hah?! Serius lo?" Pekik Naeva.

"Hm."

"Yaudah bentar gue ganti baju dulu, lo masuk aja," ucap Naeva dan Samudra menggeleng.

"Gue tunggu di sini aja."

"Okay." Naeva berlari masuk ke dalam kamarnya untuk bersiap-siap.

Setelah siap, Naeva pamit pada Gina dan Bi Mimi.

Kini Naeva dan Samudra sudah berada di pusat perbelanjaan. Mata Samudra menangkap sebuah stand permen kapas dan langsung menarik Naeva kesana.

"Kita ngapain di sini?" Tanya Naeva kebingungan.

"Beli permen kapas, lo kan suka banget sama permen kapas, sampe suka ngerek sama gue," ujar Samudra membuat Naeva mengernyit kebingungan.

"Lo nggak salah?" Naeva menatap Samudra. "Gue suka ice cream, bukan permen kapas."

"Gue juga nggak pernah ngerengek sama lo," imbuh Naeva.

Samudra terdiam beberapa saat.

"Maaf gue lupa! Te... Ternyata yang suka permen kapas tuh sepupu gue, hehe," alibi Samudra.

"Sepupu lo?"

Samudra mengangguk. "Tadinya gue mau ngajakin dia, cuma hari ini dia ada kursus."

"Yaudah, kita cari kado aja. Gue nggak makan permen kapas soalnya." Naeva menarik tangan Samudra ke dalam salah satu toko yang menjual perhiasan wanita.

*****

"Bang gue sama yang lain udah ketemu sama geng motor yang ada di Jakarta sama Bandung. Mereka semua nggak ada yang ngaku, bahkan mereka bilang mereka tidak pernah bermasalah dengan Alm. Bang Raven," jelas Aderald.

ARSHAKA untuk NAEVA✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang