TAK TERDUGA

32

Cerita ini hanya fiksi semata,
Dilarang menyebar luaskan cerita
Dimedia sosial manapun
Dan juga dilarang membawa
Cerita ke real life.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Pagi ini keduanya sedang bersantai di kasur menikmati moment berdua yang tidak bisa mereka bagi kepada siapapun. Sesudah sarapan tadi pagi, mereka berdua memilih kembali ke kamar dan sejak 1 jam yang lalu adel yang fokus dengan ipad nya dan chika yang bersandar pada adel yang juga melihat adel yang memainkan jarinya pada ipad miliknya.

"Bagus gak ?" Tanya adel menunjukan hasil karya nya di layar ipad miliknya pada chika

"Bagus banget del, nanti ajarin ya bikin kayak gini biar gue juga bisa gambar lu" ucap chika

"Gak usah kak, tangan lu jangan dipake buat bikin kayak gitu. Mending tangan lu dipake buat ini" ucap adel menggenggam dan menautkan tangan chika dan tangan dirinya.

"Dipake buat terus genggam gue aja dan cukup temenin gue aja pas bikin kayak gini dan gue bisa jamin gambar gue bisa lebih baik kalo lu yang temenin dan liatin" ucap adel kini mengecup tangan chika

"Mulut lu manis ya, pantes aja dijulukin buaya sama member sama fans juga" ucap chika

"Gak papa deh disamain sama buaya kan buaya hewan setia, sama kayak gue yang bakalan setia sama lu aja" ucap adel

"Setia lu tuh definisi dari setiap tikungan ada del" ucap chika

"Ih engga tau kak gue cuman 1 tikungan aja itupun tikungan rumah lu"

"Nyenyenyenye" ledek chika

"Marah marah mulu mba nya kenapa sih" ucap adel kini memeluk chika dengan kepala yang berada di perut chika.

"Adel kenapa sih ah geli del" ucap chika saat adel mencium perutnya

"Lagi suka sama perut kak chika tau gue tuh" ucap adel

"Bocah aneh emang" ucapan chika tak di gubris oleh adel malah kini dirinya sudah menyingkap kaos chika dan mendusel dusel perut chika.

Chika yang mendapat perlakuan adel hanya bisa pasrah saja karena percuma adel ini kalo di larang malah makin makin anaknya.

"Boleh cium gak ?" Tanya adel

"Apaan sih lu aneh banget dah hari ini" heran chika

Tanpa babibu kini adel sudah menyambar bibir manis milik chika dengan sangat lembut.

"Mmphhhh.." chika berusaha mendorong menjauhkan badan adel darinya namun tenaga adel lebih kuat darinya.

Ciuman yang adel berikam semakin lama semakin dalam membuatnya lemas tak berdaya didalam pelukannya. Tangan nya tak tinggal diam bergerak masuk kedalam kaos yang chika gunakan menuju payudara chika yang tak di tutupi oleh bra. Memainkan puting yang sudah mengeras membuat chika mengerang menikmati perlakuan adel.

Tidak tau kapan adel melepaskan bajunya, kini ia sudah setengah naked dengan adel yang sedang mengulum payudaranya dan tangan yang memainkan puting payudaranya.

"Adelhh akhhhh" desahan chika lolos ketika adel dengan sengaja menggigit putingnya.

"Jangan digigit adel tuh merah" ucap chika saat adel melepaskan kulumannya

"Kenapa gigit gigit terus sih ah kebiasaan" kesal chika

"Gemesh aja hehehe" jawab adel

"Sumpah deh hari ini lu ngeselin banget adeeeeeelll"