Takdir Kita [ 1 ]

372 130 63
                                    

HALO READERS!! JANGAN LUPA UNTUK VOTE, KOMENTAR DAN FOLLOW YA!! THANK YOU🥰🥰

HAPPY READING
ع˖⁺ ☁⋆ ୭ 🕊.⋆。⋆ ༶ ⋆˙⊹☁♡🦋

Laki-laki bernama Na Jaemin, ia masih saja malas-malasan di dalam kamarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Laki-laki bernama Na Jaemin, ia masih saja malas-malasan di dalam kamarnya. Tiduran sembari bermain ponselnya tanpa menghiraukan siapa tamu yang hari ini datang ke rumahnya. Ayah dan bunda kini menemui tamu, mereka sempat mengobrol banyak bahkan tidak lama Jaemin dipanggil oleh bundanya untuk turun ke lantai pertama menemui Sang tamu.

"Jaemin, ayo turun sini!!" seru bunda. Namanya Na Yuji.

Mendengar panggilan dari bunda, Jaemin hanya diam masih di dalam kamar.

"Jaemin-ah!! Turun sini ada tamu!!" seru bunda lagi, kali ini cukup keras suara bunda.

Karena harus menuruti bunda, Jaemin pun beranjak turun dari kasurnya. Berjalan menuju kaca besar yang berada di sisi kanan kamar, ia berkaca sebentar sambil membenarkan rambutnya yang sedikit berantakan.

Tidak lama, Jaemin membuka pintu kamarnya. Ia sempat bertemu dengan bibi Nurin yang membersihkan lantai dua.

"Bibi, siapa tamunya sih?" tanya Jaemin penasaran.

Lantas, bibi Nurin tertawa kecil atas pertanyaan Jaemin. "Masa gak tau sih kamu? Bunda sama ayah gak bilang ke kamu?" tanya baliknya.

Jaemin mengerutkan keningnya karena bingung kenapa bibi Nurin malah berucap seperti itu. "Gak tuh, kenapa emangnya bi?" ujarnya.

"Ya sudah, sebenarnya itu-"

"Na Jaemin!" seru bunda yang tiba-tiba datang.

Ucapan bibi Nurin yang ingin menjelaskan langsung terpotong oleh seruan bunda. Jaemin mendecih, lalu jalan mendekat ke arah bundanya.

Mereka bersama menuruni anak tangga menuju ruang tamu. Jaemin menatap sosok pria dewasa yang ia kenal, dia adalah teman ayahnya. Bernama Kim Hyunsik.

Jaemin duduk di sebelah bunda, di sebelah kiri sofa tepat paling pojok setelah ayah dan bunda.

"Jaemin, ayo kenalan sama tante, om, dan juga putri mereka." ucap ayah, namanya Na Jaehsuk.

Jaemin yang mendengar ucapan ayah langsung saja berkenalan dengan mereka sembari mengulurkan tangan kanannya. "Halo, nama gue-"

Ketika Jaemin mengatakan kalimat kurang sopan, bunda langsung menepuk pundaknya. "Ulangin lagi Jaemin." ketus bunda.

Jaemin meringis, sedikit merasa malu. "Halo, nama saya Na Jaemin. Salam kenal tante, om dan kamu." ucapnya lembut.

"Halo Jaemin, saya om Hyunsik."

"Halo Jaemin, saya tante Narika."

"Halo, nama aku Kim Nara."

Takdir Kita ; Jaemin (✔) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang