Deep Talk

440 55 6
                                    

"ckckckckck goblok banget dah si Mingyu ini" Malik ketawa-ketawa sendiri.

"JIAAAKHH MAMPOSS LANGSUNG DI KILL KAN LU MING!!" masih Malik yang heboh sendiri di depan TV yang ada di ruang TV Akinda. 

Dia lagi asik nonton Going Seventeen episode Don't Lie. Karena buanyaak banget yang bilangin dia mirip Mingyu Seventeen, Malik jadi penasaran sama si Mingyu-Mingyu itu. Wisnu sama Dika aja bisa sampe sebel sama Malik karena mukanya mirip Mingyu idolanya cewek-cewek mereka.  Ya Malik bisa apa kan? Emang dia pernah minta dilahirkan mirip sama Mingyu?  Setelah menonton beberapa episode Going Seventeen, Malik merasa kok Mingyu ini beneran kayak dia ya? Dari muka sampe kelakukannya mirip banget. Apakah Mingyu adalah Malik di universe lain?

'krek'

Malik tersontak kaget mendengar suara pintu depan yang dibuka. Dia kirain anak-anak Akinda udah pada balik semua.

Dari balik pintu muncul Joshua yang seperti biasa dengan muka lelahnya itu. Udah jam 2 malam coy. Kalo masih segar bugar baru patut dipertanyaakan dia darimana.

Malik mau negur tapi masih sungkan. Soalnya sejak ribut-ribut sama Wisnu malam itu, Joshua nggak ngomong sama siapa-siapa di kos ini. Semuanya kena silent treatment sama dia.

"belum tidur Lik?" Nah lho, malah Joshua yang ngajak ngomong duluan. Dia juga langsung duduk disebelah Malik.

"belom bang, besok gue nggak ada jadwal"

Joshua ngangguk-ngangguk sambil nyandar ke Sofa. Letih banget beliou kayaknya.

"banyak pasien bang?" Malik agak ragu-ragu nanyanya

"iya, biasa lah hahaha"

Malik sedikit lega bisa dengar suara ketawa Joshua lagi. Walaupun mereka jarang ngomong, didiemin Joshua gini ternyata nggak enak juga ya. Tetap kayak ada sesuatu yang hilang aja gitu.

"bang, sorry ya" Malik tahu yang ribut sama Joshua itu Wisnu, tapi dia merasa ikut andil dalam pertikaian itu. Kan dia yang memancing Joshua ribut sama Wisnu waktu itu. Padahal maksudnya biar clear aja gitu semua tuduhannya Ochi. Tapi Maliknya nggak paham situasi saat itu.

Joshu terkekeh, "sorry buat apa Lik?"

"ya kalo gue bikin lo tersinggung bang"

"enggak lah, nggak salah lo kok" Jawabnya sambil menepuk-nepuk pelan pundak Malik.

"lo nonton apaan itu?" Tanya Joshua sambil nengok ke TV

"Going Seventeen bang. Variety show grup Korea gitu. "

"ohh, Seventeen? Mingyu-Mingyu itu ya?" Joshua keliatan tau banyak

"lah kok tau bang?"

"tau doang sih, lagu-lagunya gue dengarin di mobilnya si Fina kemaren. Dia sempet nyinggung dia sukanya sama si Mingyu itu" Jawab Joshua santai. 

Malik yang melotot. Bisa-bisanya Joshua menyebut nama itu santai banget kayak nggak terjadi apa-apa? Dia pikir Malik nggak bisa mikir yang aneh-aneh apa?Nggak bakal nuduh Joshua beneran sama omongannya ke Wisnu malam itu?

"kenapa lo? Kok syok gitu?" Joshua bingung mukanya Malik kaget banget ngeliat dia.

"ehem" Malik berdehem. Mencoba mencairkan suasana yang tiba-tiba suram itu.

"sorry ya bang, tapi lo nggak bener-bener melakukan pergerakan underground kan?" tanyanya langsung

Kening Joshua berkerut, "maksud lo pergerakan underground?"

"itu si Fina....."

"OH!" Joshua ketawa sambil gelengin kepalanya.

"itu waktu dia nganterin gue ke RS Lik hahaha" langsung diklarifikasi sama beliou.

Team AkindaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang