03. Pulang

3.7K 279 6
                                    

𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰
.
.
.
.
.
.

Hari ini, hari dimana Haechan akan dijemput sang ayah untuk pulang dan berkumpul dengan keluarga.

Haechan kini sedang rapi-rapi dibantu oleh Hyung-deul juga, adik mereka mau pergi lumayan lama.

Hyung nya tidak rela tapi ya mau bagaimana lagi, Haechan juga jarang sekali pulang.

Haechan juga baru saja melakukan video call dengan member Dream karena tidak mampir kesana dulu nanti.

Jadi dirinya langsung ke bandara setelah Papanya menjemput.

"Tas ini isinya snack, barang kali mau ngemil ambil disini aja, ya?"

Haechan mengangguk dan mengambil tas kecil itu dari Doyoung.

"Dih, tumben baik" Sindir si Leader.

Seperti apa ya, mereka kan ibaratnya adek-kakak yang selalu aja tengkar gitu loh, apalagi Doyoung yang seneng ngomel-ngomel.

"Itu mulut emang kudu di sambelin deh"

"Udah, Doy itu sedang galau jangan digoda" Ucap Yuta yang menimbulkan tawa.

Semuanya saat ini berada di ruang tamu untuk menunggu kedatangan bapaknya bocil mereka ini.

Mungkin setelah ini sampai.

"Hyung...."

"Wae~" Sahut semuanya, bagaimana tidak. Orang Haechan hanya panggil 'Hyung' semua jadinya menoleh dan menjawab.

Haechan tersenyum malu. "Eumm Papa kok lama?"

"Masih dijalan, setelah ini pasti sampai. Udah nggak sabar ya?"

Haechan mengangguk karena ucapan Taeyong.

Para Hyung menghela nafas, sepertinya Haechan memang benar-benar ingin pulang.

Tak lama setelah itu mobil Toyota Alphard berwarna putih terparkir di halaman dorm dan membunyikan klaksonnya.

Semuanya keluar tak terkecuali Haechan.

Seorang pria bertubuh tinggi dan gagah keluar dari mobil tersebut dengan pakaian formal yang melekat di tubuhnya.

"PAPA!!"

Semuanya menoleh dan Haechan langsung berlari dan melompat ke arah sang Papa.

"Aduh, astagaa hati-hati sayang, bagaimana jika nanti terjatuh?" Ucap pria yang dipanggil Haechan dengan sebutan Papa.

Haechan hanya memamerkan giginya saja dan terus memeluk Papanya.

"Kalian apa kabar? Lama tidak bertemu"

Semuanya berjabat tangan dengan sosok ayah dari Haechan ini.

"Kami baik-baik saja, Pa. Kebetulan juga saat ini diberi libur oleh agensi jadi kami ada waktu untuk beristirahat" Ucap Taeyong mewakili.

Papa Haechan mengangguk. "Papa juga sudah ditelpon oleh manager Haechan jika kalian mendapat jatah libur jadi mamanya ingin Haechan pulang ke rumah sebentar"

"Kami sampai di Jeju kemarin bersama Mama dan kakak-kakaknya" Lanjut Papa Haechan.

Semuanya mengangguk dan mendengarkan.

"Baiklah, agar tidak lama-lama. Kami pamit dulu, izin bawa perusuhnya ya"

"Ishh Papa, kok gitu!!"

Semuanya tertawa kecuali Haechan yang cemberut.

Haechan World | Haechan LeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang