𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰
.
.
.
.
.
.
Pagi hari ini, tepatnya jam 10. Haechan sedang di ruang tamu dengan member Dream yang menemani, karena apa? Karena Hyung 127 akan pulang. Yeaayy.
Haechan membayangkan seberapa banyak oleh-oleh yang Hyung bawakan nanti, dia juga sudah kangen dengan Johnny, Taeyeon maupun Jaehyun, tapi sepertinya untuk Doyoung tidak dulu si, Hyungnya yang itu sangat cerewet soalnya.
"Kok Hyung lama sih, Jun" Gumam Haechan yang bersandar di dada Jeno.
"Kan masih di bandara Chan, yakali tiba-tiba udah didepan pintu" Sahut Renjun.
"Echan Hyung diem dulu ah!" Chenle memegang kepala Haechan agar diam dan tidak bergerak kesana-kemari.
Walaupun sedikit tidak sopan tapi demi kelancaran tangan Chenle yang sedang menguncir rambut Haechan.
"Lele~ jangan aneh-aneh lho ya"
"Udah, Hyung tenang aja bakal jadi bagus banget ini" Ujar Chenle yang masih sibuk dengan rambut Haechan.
Jeno yang menyaksikan lantas tertawa karena kunciran itu sangat lucu, rambut Haechan dikucir 2 kanan kiri oleh Chenle.
Chenle bertepuk tangan ketika berhasil menguncir rambut Haechan. "Bagus banget Hyung, cocok"
"Ssttt diem aja di sini" Jeno menarik tangan Haechan yang hendak berdiri.
"Kan Echan mau lihat dikaca"
"Udah nggak usah, itu bagus Hyung" Chenle ikut menimpali.
Kemudian Jaemin datang dari dapur bersama Jisung dengan membawa aneka snack dan minuman.
"Ihhh mau!!!"
Jaemin meletakkan kotak snack dimeja dan segera duduk disamping Haechan.
Tangan Jaemin terus mencubit pipi Haechan. "Dikuncir siapa?"
"Chenle" Tunjuk Haechan pada Chenle yang menikmati minuman soda nya.
Jaemin tersenyum. "Bagus, lucu"
"Kok lucu! Kata Chenle kalau dikuncir nanti jadi ganteng banget" Haechan yang dari bersandar pada Jeno langsung menghadap Jaemin.
"Sshhh iya ganteng, jangan berisik" Renjun lama-lama jengah dengan itu.
Begitupula dengan Jisung yang memilih bermain game dengan Jeno.
Sedangkan Jaemin, entah mengapa anak itu ingin sekali berdekatan dengan Haechan sebelum para Hyung pulang, pasti kalau Hyung pulang Haechan akan menempel pada mereka.
Saat mereka sedang fokus dengan tontonannya masing-masing, bek berbunyi dan Renjun segera berdiri dan membuka pintu.
Ternyata itu Manager Han yang merupakan Manager NCT Dream.
"127 belum sampai?" Tanya Manager Han saat tiba di ruang tamu.
Haechan menggeleng. "Beluum, lama"
Manager Han mengusak rambut anak asuhnya, dirinya dengan Haechan memang dekat tapi tidak sedekat Haechan dengan Manager Yoojin yang merupakan Manager NCT 127.
Tak lama setelahnya suara mobil terdengar dan langkah kaki yang tampak terburu-buru.
"KAMI PULAANG!!" Teriak para Hyung dengan membuka pintu.
Semua terlonjak kaget. "Astaga kalian ini, walaupun sudah tau ada mobil berhenti tetap saja aku kaget" Kata manager Han.
Manager Yoojin masuk kemudian bersalaman dengan Manager Han. "Macet sekali jalannya, aku sampai mencari jalan lain agar cepat sampai" Ujar Manager Yoojin.
