Chapter 24: Lovely

3.6K 420 55
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Jungkook kembali memeluk Taehyung dan menangis sejadi-jadinya, meskipun tanpa suara. Taehyung tahu bahwa tubuh Jungkook bergetar. Satu hal yang ia tahu dan sangat yakin, pemuda manis itu sangat menyesali perbuatannya dan tidak ada alasan lagi untuk tidak memaafkannya. Taehyung pun mengeratkan kembali pelukannya, mencoba menenangkan kembali Jungkook. Taehyung bahkan menggeser tubuh Jungkook dan mengangkatnya agar duduk di pangkuannya, menghadapnya. Taehyung mengusap lembut punggung Jungkook dan sesekali mencium pelipis pemuda itu lembut.

"Berhenti menangis, sayang...bukankah aku sudah memaafkanmu? Kalau sepertinya ini kau benar-benar seperti baby. Jangan menangis lagi, hm? Bisa-bisa matamu bengkak, baby..."

"Hyungie...huks! Huks! Terima kasih sudah memaafkan Jungie. Jungie menyayangimu..." balas Jungkook dengan suara membenam. Ia masih memeluk erat leher Taehyung dan mengusalkan wajahnya pada ceruk leher kekasihnya. "Terima kasih sudah memaafkan Jungie. Maaf kalau Jungie pernah mengecewakan hyungie...huks...huks!"

"Aku juga sangat menyayangimu, baby." Jeda sejenak, Taehyung tampak mencium pucuk kepala Jungkook, membuat pemuda manis itu semakin mengusalkan wajahnya pada leher Taehyung. "Sebentar lagi kita sampai. Coba lihat dulu wajahmu..."

Jungkook melepaskan sejenak pelukannya. Dengan bibir mengerucut, ia menatap Taehyung lamat. Matanya merah sedikit bengkak, hidungnya masih merah, malah membuat Taehyung gemas padanya. Taehyung mengusap wajah Jungkook lembut, lalu menangkup wajah mungil itu. Di detik berikutnya, Taehyung mendekatkan wajah Jungkook lalu mencium pipinya kanan dan kiri sayang. Kedua mata yang masih sedikit basah pun tidak lepas dari kecupan Taehyung. Dan sebagai penutup, pria tampan itu mencium lembut bibir Jungkook.

"Aku mencintaimu, baby... Jangan menangis lagi, hm? Lupakan masalah kemarin, kita ulang dari awal lagi, hm?"

Jungkook pun mengangguk. Ia akhirnya mencium pipi Taehyung kanan dan kiri dan kembali memeluk leher Taehyung manja. Hingga setelah beberapa saat, akhirnya mereka pun sampai di area lobby apartemen Seokjin. Taehyung keluar lebih dahulu lalu Jungkook keluar setelah itu. Taehyung mengulurkan tangannya pada Jungkook dan Jungkook pun langsung menyambut uluran tangan Taehyung seraya tersenyum. Mereka berjalan menuju lift, namun tiba-tiba Jungkook berhenti dan membuat genggaman tangan Taehyung terlepas. Taehyung menoleh, menatap Jungkook yang tampak menatapnya.

"Hm? Kenapa?" tanya Taehyung lembut. Jungkook kemudian tersenyum, ia kembali melihat tatapan hangat Taehyung dan suara lembut yang biasa ia dengar saat berbicara padanya. "Ayo, mereka sudah menunggu," ajak Taehyung lagi.

Tak mengucapkan apapun, Jungkook menghampiri Taehyung dan saat jarak mereka semakin dekat, ia melompat. Kini Taehyung menggendong Jungkook ala koala. Dan Jungkook kembali memeluk Taehyung erat dan menumpukan dagunya di bahu Taehyung. Taehyung tersenyum lalu mengusap punggung Jungkook lembut. Rupanya, Jungkook sedang ingin bermanja dengan kekasihnya.

DEAR, LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang