17

4.1K 699 100
                                    


Vomentlah lontong!

TYPO

Hana menarik nafasnya lalu memandang pada Marvin yang sedang berdiri didepan nakas sedang mengisi daya ponselnya.

"Mar, kok Miko gak dibalik-balikin?"

"Lagi asik main kali"

"Tapi udah jam segini, udah jam nya Miko bobo"

Marvin mengedikkan bahunya tanda tidak tau, "Bentar lagi kali sayang" ucapnya lalu masuk kedalam kamar mandi.

Hana mendengus, tadi sehabis makan malam Tya membawa Miko, mereka belum mengobrol banyak, sejujurnya belum, saat makan tadi tidak ada yang berbicara hanya terdengar suara Tya yang sibuk dengan Miko dan celotehan bayi itu.

Sekarang sudah hampir jam sembilan dan anaknya belum ada tanda-tanda dikembalikan padanya, Miko belum ASI, pakaiannya belum diganti dan ini jam tidurnya, harusnya anak itu sudah memecah tangisnya jika belum dibaringkan diatas kasur jam segini.

Hana bingung, ingin keluar untuk melihat Miko dirinya tidak begitu berani sedangkan Marvin terlihat sangat santai.

Tidak tau kah suaminya itu dirinya sedang kebingungan sekarang?

Tak berapa lama Marvin keluar kamar mandi.

"Mar udah jam nya Miko tidur, belum ASI juga, bersih-bersih juga belum"

Marvin yang paham mengangguk, "Iya, ayo kita liat yuk"

Hana pun beranjak dari duduknya lalu keduanya keluar kamar, diruang tamu mereka mendapati Juyden dan Tya yang kini menggendong Miko yang sudah tertidur dengan pakaian yang sudah diganti, botol susu diatas meja, dan anak itu yang terlihat sangat nyaman tidur dengan balutan selimut bulu yang terlihat sangat lembut.

Hana memandang Marvin, lelaki itu tersenyum.

"Bu" panggil Marvin

"Ya?"

"Anaknya biar dibawa sama Hana ke kamar"

"Oh iya, selamat tidur ganteng nya bubu, nah pelan-pelan"

Hana pun mengambil alih dengan hati-hati Miko dari gendongan Tya

"Makasih tante" ucapnya lalu membawa Miko pergi.

Kini sisa Tya, Jayden dan Marvin.

"Kita ngobrol besok aja bang, kamu temenin istrimu" ucap Jayden.

"Malem pah, bubu" ucap Marvin, keduanya mengangguk lalu Marvin pergi menyusul Hana.

Marvin masuk kembali kedalam kamar mendapati Hana yang sedang duduk bersandar diatas kasur sambil menyusui Miko.

"Loh kebangun?"

Hana mengangguk, "Nangis tadi pas baringin" ucap Hana

Marvin duduk disamping Hana memandang wajah anaknya yang sedang menyusu lalu memandang Hana yang juga sedang memandang Miko.

Cup

Hana beralih memandang Marvin setelah lelaki itu mengecup pipinya, Marvin tersenyum lalu mencium bibir Hana.

Untuk beberapa saat keduanya hanyut dalam ciuman sebelum Hana yang menyudahi lebih dulu.

Marvin menyandarkan kepalanya pada pundak Hana.

"Mar liat" Hana menunjukkan jemari Miko, lebih tepatnya pada cincin emas yang melingkar pada jari manis anaknya.

Marvin tersenyum kecil, "Itu punya aku dulu" ucapnya mengenali cincin yang tersemat dijari tengah anaknya.

EVALUASIWhere stories live. Discover now