Apakah impian Zayyan terlalu muluk? Impian nya adalah menjadi penyanyi solo yang terkenal di negeri tercinta, Indonesia.
Tapi...
Sekarang...
Dirinya malah menjadi salah satu member boygroup Kpop. Nama boygroup itu adalah XODIAC.
Zayyan berada dalam...
Zayyan tidak mengerti. Bagaimana bisa dirinya berada diatas panggung? Dengan ratusan penonton dihadapan nya yang bersorak dengan ramai. Disamping kanan, kiri, dan belakang, beberapa pria tampan mendampingi nya diatas panggung.
Musik yang keras mengalun. Tubuh Zayyan bergerak dan menari sesuai alunan musik, bersama pria-pria tampan yang mendampingi nya.
Zayyan semakin bingung. Inikah yang namanya debut? "Aku jadi artis? Dengan penonton sebanyak ini dihadapan ku? Mereka semua terus bersorak untuk kami?"
Tiba-tiba salah satu pria tampan memeluk Zayyan dari belakang.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Hei! Apa-apaan ini?!" seru Zayyan.
"Kau ini bagaimana? Ini kan bagian dari koreografi," jawab pria tersebut.
"Hah?! Yang benar saja?!"
"Ini juga bagian dari koreografi," lanjut pria itu, yang kemudian dari belakang mencium pipi Zayyan.
Bibir manis pria itu semakin menempel ke pipi Zayyan dan tidak mau lepas.
"Hei! Lepas! Aaaaaa...!!!"
Sepasang mata Zayyan membuka, dan terlihat langit-langit kamar tidurnya. Zayyan bangun dari posisi telentang menjadi duduk. Ia memijat kepalanya. "Astaghfirullah. Mimpi apa gue?! Gila!"
Zayyan menghela nafas. "Pasti gara-gara nggak baca doa sebelum tidur."
****
Nggak ada salahnya mencoba, selagi masih diberi kesempatan.
Itulah yang Zayyan pikirkan sebelum menerima ajakan pamannya untuk ikut ke Korea. Awalnya, Zayyan menolak karena sudah menyerah. Dan hanya ingin fokus pada kuliahnya. Tapi akhirnya, Zayyan berubah pikiran. Karena menjadi penyanyi adalah mimpi yang ingin ia wujudkan.
Saat ini, Zayyan dan pamannya duduk berdampingan didalam pesawat. Yang terbang dari Jakarta menuju Seoul.
"Zayyan, kamu tau Secret Number nggak?" tanya paman.
"Tau dong, Om," jawab Zayyan. "Yang girl-band itu kan?"
