30.Extra Part

2.1K 97 10
                                    


Waktu terasa begitu cepat, sekarang aku sudah mempunyai pekerjaan tetap sebagai guru disalah satu SMP Swasta.

Begitu pun arunika dia menjadi guru disalah satu SMA Negeri yang cukup populer.

Dan sekarang aku tengah bersiap-siap untuk acara lamaran ku.

Yap benar hari ini aku akan melamar arunika sang pujaan hati ku, dan aku sudah menyiapkan ini dari jauh-jauh hari sebelumnya. Aku melihat cincin yang ku beli untuk acara lamaran nanti, aku tersenyum melihatnya.

"Kamu udah siap sayang kita pergi sekarang?" kata mama

Aku sendiri bahkan tidak sadar mama sudah masuk di dalam kamar ku.

"Aku gugup ma" kata ku

"Rileks sayang, kamu harus tenang jangan gugup"

Kemudian aku dan mama keluar dari kamar, ternyata papa sama viona sudah menunggu dari tadi.

"Ck kak lo mau lamaran loh ya, jangan sampe telat"

"Ayoo nanti kita terlambat" kata Papa

Aku senang karena keluarga ku tampak semangat di acara lamaran ini, acaranya memang tidaklah besar dan ramai. Hanya di hadiri keluarga dan tentu saja kedua sahabat ku lena dan bobby, refan juga datang.

Beberapa bulan sebelumnya, aku sudah bercerita ke bobby dan lena. Dan hal yang paling aku syukuri mereka mau menerima ku dan sama sekali tidak masalah dengan orentasi seksual ku.

Sekarang kami lagi diperjalanan menuju rumahnya arunika, keluarga sudah sepakat bahwa acaranya akan di adakan dirumahnya.

Selama diberjalanan aku benar-benar gugup, tapi aku juga senang.

Aku tidak menyangka, hari ini aku akan melamar orang yang benar-benar ku sukai. Aku tidak sabar untuk sampai kerumahnya.

Tidak berapa lama kami sudah sampai, ntah mengapa aku semakin gugup dibuatnya, pada hal beberapa waktu lalu aku dapat mengendalikan diri ku supaya tidak gugup.

Aku beberapa kali menarik nafas ku.

Rasanya jantung ku berdebar semakin kencang, ku harap aku tidak melakukan kesalahan nantinya.

Kami keluar dari mobil dan menuju kediamannya arunika, aku tidak menyangka refan dan kedua sahabat ku sudah datang, hanya aku masih belum melihat arunika.

Kami dipersilahkan masuk kerumahnya.

"Wah calon besan dan calon menantu sudah datang rupanya, silahkan masuk" sambut papanya arunika

Kami masuk kedalam rumah dan duduk di kursi yang telah disediakan.

"Kamu jangan gugup ya" kata mama arunika

"Hehe iya ma"

"Jadi acaranya bagaimana? seperti yang kita bicarakan sebelumnya" kata papa

"Tentu saja, mereka akan tukar cincin dihadapan kita semua dan setelah itu kita makan bersama" jawab papa arunika sambil tersenyum

Sekarang kita lagi nunggu arunika keluar.

Dan Waoowww, aku benar-benar tertegun melihat nya dari tangga

Dan Waoowww, aku benar-benar tertegun melihat nya dari tangga

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Cantik" gumam ku

Aku benar-benar terpana olehnya, bagaimana bisa ada manusia secantik ini dan aku benar-benar beruntung dapat memilikinya.

"Cantik banget" kata viona

"Wih venus tahu aja yang bening" kata bobby

"Halo Ma, Pa" salam arunika pada orangtua venus

"Sayang kamu cantik banget loh" kata mama

"Duh aku jadi malu ma"

Karena tidak mau berlama-lama acara segera di mulai dan saatnya memberi cincin dijarinya, moment saat aku berhadapan dengannya aku tidak berhenti tersenyum.

"Kamu cantik banget" bisik ku

Aku tersenyum karena pipinya besemu merah, dan aku bersumpah dia memang secantik itu.

Setelah bertukar cincin, aku tidak menyangka yang dihadapan ku sekarang adalah dia.

Keluarga yang hadir bertepuk tangan, refan, lena sama bobby memberi selamat begitu juga dengan kedua orangtua kami.

Karena sekarang acara makan-makan, aku membawa arunika ke lantai atas dan sekarang kita ada dibalkon lantai dua rumahnya.

"Bagaimana kamu senang?" tanya ku

"Senang banget, aku ngak nyangka kamu benaran melamar ku"

"Kan aku udah bilang aku serius"

"Aku pengen selamanya hidup sama kamu, walaupun aku tahu ini salah tapi aku ingin kamu yang ada di hidup aku, aku sanyang banget sama kamu"

"Aku juga sayang banget sama kamu, aku mau kita kedepannya selalu bersama terus"

"Janji?"

"Janji, aku sayang kamu arunika"

Aku menariknya kedalam pelukkan ku, aku berjanji akan menjaga dan tidak akan mengecewakannya.
.

.

.

Sebulan setelah acara lamaran sudah berlangsung.

Sekarang aku dan arunika sedang liburan.

"Kamun romantis banget sih ngajak kesini"

"Iyaa dong aku udah pesan tempat ini khusus buat kamu" senyum ku

"Kayaknya kamu suka banget deh sama aku"

"Bangettttt" jawab ku

"Venus makasih sudah menyukai ku sedalam ini, makasih untuk semua perhatian yang kamu kasih, makasih untuk semua hal-hal yang kamu berikan untuk ku, makasih juga udah mau tetap bertahan di hubungan kita. Aku sayang banget sama kamu."

"Aku juga sayang banget sama kamu"

"Kamu nikahi aku kapan?"

"Tahun depan"

"Serius astaga sayangg"

"Lah aku serius lo hon"

"Emang kamu punya tabungan buat nikah"

"Kamu tenang aja ntar aku jual ginjal aku terus beli ginjal yang lebih sehat"

"Ck kamu tuh yah"

"Aduh sayangg sakit banget kamu main cubit aja sih, sakit tahu hon"

"Biarin soalnya aku nanya serius kamunya main-main, awas aku mau ambil minum dulu"

"Sayang kamu ngambek sama aku!!!"

"Enggak usah lebay deh, aku cuman ngambil minum dulu"

"Fiks kamu udah ngak sayang aku lagi"

"Jangan mulai ven"

"Hehe love you pacar ku, cinta ku, manis ku"

"Love you more sayanggg"

Aku jatuh cinta dengan yang segender dengan ku, walau aku tahu ini salah tapi aku bahagia dengan keputusan ku.

Ku harap kedepannya aku akan tetap terus selalu bersamanya apapun kondisinya.

Aku benar-benar mencintainya, kemarin, sekarang, besok dan  kapan itu aku selalu mencintainya, aku berjanji tidak akan mengecewakannya karena dia bagian dari hidup ku.

...............

Yang minta extra part sorry banget, extra partnya pendek gini huhu🥲🥲🥲

Yang udah mau baca tengkiuuuuu😘😘😘🫶🫶🫶

Fall in love with GhostWhere stories live. Discover now