Bab 01

39.1K 2.8K 167
                                    

Follow sebelum membaca hargai author!!

Votenya woy🌟🌟🌟🌟

Happy Reading

.

.

.

Terlihat seorang pria yang terbaring di kamarnya, perlahan kelopak mata itu terbuka, ya itu adalah Azriel Weizmann.

Azriel menatap sekeliling kamar yang ia tempati, ia merasa asing dengan tempat ini.

"Di mana ini?" Batin Azriel bertanya-tanya.

Tapi tiba-tiba sebuah memori asing masuk kedalam ingatannya, Azriel merasakan sakit yang luar biasa di kepalanya.

Setelah beberapa menit rasa sakit itu mulai mereda, Azriel akhirnya paham kalau ia sedang bertransmigrasi, ia mencoba bangun memposisikan diri untuk duduk dan bersandar dengan bantal di punggungnya.

Azriel merasakan tubuhnya sangat sakit, ia merasakan perih yang luar biasa di punggungnya, namun ekspresinya hanya datar, ia tahu kalau tubuhnya baru saja mendapat hukuman cambuk oleh keluarganya.

Azriel Azarenka, nama tubuh yang ia tempati sekarang, ia tahu betul kalau Azriel Azarenka adalah tokoh figuran bahkan tak memerankan apapun, namanya hanya di sebutkan sebagai anak tengah atau kakak antagonis utama perempuan.

Azriel Azarenka, berumur 17 tahun, dengan tinggi 179 cm, dia menduduki kelas 12 IPA 2, Azriel Azarenka, hanya murid biasa, ia tidak terlalu pintar tapi tidak juga terlalu bodoh.

Azriel Azarenka sering di panggil dengan sebutan Zriel/Riel, ia memiliki Abang yang bernama Devano Azarenka, dengan tinggi 187 cm, yang berumur 24 tahun, ia sudah menjadi CEO, ia membangun perusahaannya sendiri tanpa campur tangan orang tuanya.

Devano Azarenka memiliki sifat yang, dingin, datar, acuh tak acuh dengan sekitarnya, bahkan bisa sadis jika berhadapan dengan siapapun itu, kecuali keluarganya.

Sekarang antagonis wanita dalam novel adalah, Kirana Larasati Azarenka, berumur 16 tahun dengan tinggi 174 cm, mempunyai wajah yang cantik, sayangnya terlalu bar bar, angkuh dan sombong, banyak orang yang tidak suka dengan sikap Kiran, bahkan Kiran berani membully protagonis wanita secara terang-terangan. Yang membuat protagonis pria marah dan benci dengan Kiran.

Azriel menghela nafas panjang, ia sedikit kesal ketika mengingat alur novel ini yang sangat sangatlah membuatnya marah, atas kebodohan keluarga Azarenka.

Di ceritakan dalam novel 'Darkness' Keluarga Azarenka akan musnah, karena sebab itulah Zriel mati, dan yang memusnahkan Azarenka adalah keluarga protagonis pria, 'Sungguh miris' pikir Azriel.

(Mulai sekarang kita panggil Zriel dengan Azriel)

Azriel turun dari kasurnya, ia berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri, karena sebentar lagi jam makan malam, ia tak memperdulikan luka cambuk yang ada di punggungnya, baginya ini hanyalah luka kecil.

Setelah selesai mandi, ia keluar dari kamar mandi dengan handuk yang melilit di pinggangnya, memperlihatkan tubuhnya bagian atas, terlihat sixpack yang tidak terbentuk sempurna.

"Sepertinya aku harus membentuknya sempurna, aku akan pergi ke gym" batin Azriel.

Azriel membuka lemari bajunya, dan mengambil baju kaos hitam dengan lengan baju pendek, dan celana panjang yang berwarna hitam.

Azriel Weizmann [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang