04 - Zayyan's other side

1.4K 144 23
                                    

ZAYYAN terdiam sejenak menatap sebuah gedung olahraga tinju profesional pada hadapan nya ini, gedung dan pelatihan ini adalah milik Sing pribadi, yang pemuda itu dirikan karena Sing suka ilmu beladiri.

Ilmu beladiri mana lagi yang tidak dirinya tahu, Sing itu selain pintar bahkan bakat fisik nya luar biasa, namun Sing memilih untuk menyembunyikan siapa pemilik dari tempat ini, tak hanya tinju, Sing juga membangun sekolah bela diri khusus yang sudah menjadi begitu besar dalam pengawasan nya, membuat atlet atlet beladiri terlahir dari sana

Jemari lentik itu dirinya ketukan pada dasbor mobil dimana dirinya masih berdiam diri, ia menoleh pada seseorang yang terduduk pada kursi pengemudi

Itu Leo, yang tengah sibuk berkutat pada tab canggih di tangan nya, tab yang hanya Leo seorang yang bisa memiliki nya karena itu bukan sekedar tab biasa. Di buat secara tertutup oleh ayah Sing sendiri untuk kepentingan peretasan sistem data atau apapun itu perihal menguntit.

"Bagaimana? "

"Dia akan selesai berlatih sebentar lagi, bersiaplah sayang. "

Zayyan merotasi kan matanya malas mendengar panggilan Leo itu, tetapi terlalu malas untuk berdebat sekarang karena tugasnya lebih penting

"Di arah jam 12"

Keduanya kini menatap target mereka, seorang pemuda dengan tinggi sekitar seratus tujuh puluh itu baru saja keluar dari gedung yang sejak tadi mereka awasi

"Zayyan lakukan pekerjaan mu. " Zayyan bergumam, menalikan sepatu kets berwarna pink yang ia kenakan sebelum segera turun dari mobil itu

Sejenak Leo mendesis pelan, memang rencana ini sudah mendapat persetujuan oleh Sing termasuk dirinya dan anggota yang lain, tetapi melihat Zayyan dengan Hoodie baby blue kebesaran dan celana pendek putih yang hanya menutup setengah paha mulus nya, jangan lupakan rambut halus nya yang sedikit panjang dan di biarkan berponi itu tetap membuat Leo tak tenang

Zayyan terlalu manis, dan itu benar-benar bisa menjerat laki-laki waras sekalipun saat melihat nya.

Bahkan Sing sendiri tengah mengepalkan tangan nya di balik ruang khususnya pada lantai tiga gedung latihan tinju itu

"Ah! Maaf tuan aku tidak sengaja! "

Zayyan sengaja menabrak nya, hingga membuat pemuda yang tadi berjalan dengan pandangan yang fokus pada ponselnya menggeram marah karena kini ponselnya sudah tergeletak mengenaskan pada trotoar, ponsel nya retak.

Sial. Umpat nya dalam hati lalu segera mendongak untuk memberikan makian kepada pelaku penabrak nya, yang justru membuat dirinya seketika terdiam saat melihat Zayyan yang begitu manis kini tengah menatap nya dengan bola mata berbinar yang nampak bersalah itu

"Tuan, maaf kan aku. Aku tidak sengaja sungguh"

Si manis berujar dengan nada yang di buat sebersalah mungkin, menatap memohon kepada pemuda itu dengan kuku jemari yang dirinya gigiti kecil

Bagus Zayyan akting mu memang patut mendapatkan penghargaan

Pemuda itu terpesona, raut wajahnya segera dirinya ubah sebaik mungkin, ia tersenyum kepada Zayyan

"Tidak apa cantik. Jangan terlalu merasa bersalah itu hanya sebuah ponsel" Ujar nya dengan tawa yang menggelikan

"Tetap aku harus mengganti kerusakan ponsel anda tuan. " Zayyan berjongkok memungut ponsel yang masih dapat menyalah itu hanya saja ada retakan nyata dari ujung hingga ujung lagi, itu cukup parah

"Baiklah jika dirimu memaksa, aku akan menerima nya, kapan kamu ingin menggantinya" Pemuda itu menggeser tubuhnya untuk lebih dekat dengan Zayyan, lalu memegang ponselnya dengan dalih memegang tangan Zayyan

THE ROYALS [ SingZay ft member ]Where stories live. Discover now