8 | Aku menyayangimu

1.3K 259 35
                                    

***

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

Satu minggu berlalu dan diluar dugaan para kru film itu pun masih berada di lingkungan sekitar cafe tempat Jungkook bekerja. Dan Jihoon, sang artis, pun lebih sering mendatangi cafe itu sejak ia tahu Jungkook mengenal Wooshik dan bekerja padanya, meskipun Jihoon tidak tahu apa pelerjaan Jungkook. Sudah bisa Jungkook tebak, lelaki itu, Park Jihoon, mengenal Wooshik. Seperti siang itu, kebetulan Jungkook mendapat jadwal shift siang, tepat setelah ia selesai kuliah. Setelah mengenakan seragamnya, ia pun menuju tempatnya bertugas. Kali ini, ia akan bertugas berada di belakang mesin cashier. Saat Jungkook sampai di tempat itu, ia sudah melihat sosok Jihoon. Sepertinya ia sengaja menunggu Jungkook.

Salah satu rekan kerja Jungkook, sebut saja Minwoo, mendekati Jungkook. "Kau hebat sekali bisa mengenakl seorang aktor sepertinya. Kau beruntung, Jung," ujar Minwoo.

"Dia datang karena menyukai makanan dan minuman di sini. Bukan karena ingin menemuiku. Kau salah," jawab Jungkook. Jungkook menatap sosok Jihoon yang kini menatapnya. Jungkook pun menundukkan kepalanya perlahan sekedar memberi hormat. "Apa kau tahu dia?" tanya Jungkook.

Minwoo menatap Jungkook, ia tidak mengerti pertanyaan Jungkook. Tentu saja ia tahu Park Jihoon. Park Jihoon, seorang aktor yang sedang naik daun. Lalu apa maksud pertanyaan Jungkook.

"Ah, mungkin kau pernah mendengar gosip atau apapun tentang dia. Mungkin kehidupan pribadinya? Tunangan, kekasih atau...."

"Sepertinya dia punya kekasih dulu. Menurut pengakuannya di sebuah infotainment. Tapi, siapa dan bagaimana wajah kekasihnya, media tidak berhasil mengendusnya. Kalaupun mereka tertangkap sedang bersama, media tidak menampakkan wajah kekasihnya," jelas Minwoo. Minwoo lalu menatap Jungkook kembali dan menyenggol lengan Jungkook saat melihat rekannya itu tampak sedikit melamun. "Kenapa kau bertanya soal kehidupan seorang terkenal seperti Park Jihoon?"

"Orang itu pun pernah bercerita padaku...kalau ia sedang mencari tunangannya. Bahkan kemarin, ia masih bercerita kalau sanagt mencintai tunangannya itu. Tapi...." Jungkook tidak melanjutkan ucapannya. Entahlah, semakin ia pikirkan nama yang sudah ia dengar waktu itu, Jungkook semakin takut. "Ah, tidak...lupakan. Bukankah nama seseorang bisa sama?"

"Apa maksudmu?" tanya Minwoo. "Nama siapa?"

"Tidak, lupakan," ujar Jungkook.

Tepat saat ia berhenti berucap, Jihoon mendatangi meja cashier. Ia lalu menatap Jungkook dan tersenyum ramah, sama seperti biasanya.

"Mau pesan apa, tuan?" tanya Jungkook ramah pada Jihoon.

"Uhm, sorry...apa kau ada waktu?" tanya Jihoon. Jungkook menatapnya lalu memeta sekeliling. Seolah paham tatapan Jungkook, Jihoon pun tersenyum. "Maksudku setelah shiftmu berakhir. Aku tidak bisa mengganggu seseorang yang sedang bekerja," lanjutnya.

"Ada perlu apa?" tanya Jungkook. "Apa ini tentang tuan Wooshik?"

"Sejak kapan kau mengenalnya? Bagaimana kau mengenalnya? Kau bekerja padanya untuk hal apa? Karena yang aku tahu, ia bekerja untuk seseorang. Kalau kau mengenal Wooshik, apa kau tahu seseorang yang bernamaㅡ"

FORGET ME NOTWhere stories live. Discover now