Part 8.

9 3 1
                                    


Follow, vote dan komen
Dulu ya sebelum baca supaya gak lupa ❤️

Typo ! Tandai ya:)

(⁠。⁠♡⁠‿⁠♡⁠。⁠)

_HAPPY READING _

*****

Semua anggota LIONSPATI baru saja datang ditempat tujuan, tujuan kali ini mereka datang kesini adalah untuk menyerang secara tiba-tiba kepada geng Tiger.

Ditempat ini Azka berada, seperti yang sudah mereka rencanakan tadi, mereka mendatangi basecamp Tiger. Bangunan kosong nan tinggi itu adalah markas mereka.

Bangunan yang terlihat sangat tua entah sudah berapa lama tempat ini tak di huni.

Tempat nya membawa aura negatif, pertama kali mereka datang aura tempat ini sangat terkesan mistis.

Beberapa patung harimau menjadi ucapan selamat datang bagi mereka yang mengunjungi tempat ini.

Beberapa anak yang sudah di instruksi kan untuk rencana awal pun telah dimulai.

Ini bukan kali pertamanya mereka ke markas Tiger, jadi tak asing lagi jika harus menyusun strategi yang harus menyesuaikan tempat.

Karena setiap posisi, dan setiap sudut yang terjaga pun mereka hafal.

Semua itu berkat Rayhan, yang sangat handal dalam menyusun strategi.

Begitu pun dengan Huda dan Danu.

Prang.....

Suara batu yang dilemparkan keatap bangunan yang dilapisi seng, sesuai rencana awal mereka tak akan berhenti sampai salah satu anggota dari mereka datang keluar.

Kebiasaan ketua Tiger adalah, ketika ada musuh menyerang markas mereka, ia akan menyuruh salah satu anggota nya untuk menyelidiki terlebih dahulu.

Seperti halnya sekarang.

Suara pintu terbuka, tak butuh lama salah satu dari mereka datang keluar.

"Mau apa Lo pada ?" Tanyanya nyolot

"Mana ketua Lo yang banci itu." Seru Huda yang sedari tadi sudah tersulut emosi.

Bukan menjawab tapi, ia malah kembali menutup pintu dan kembali masuk.

"Woy keluar banci, pengecut Lo pada." Teriak Danu.

"Dah sabar ajah Dan nanti juga tuh para curut keluar, kita lihat ajah bentar lagi...." Ucap Rayhan terpotong ketika ketua Tiger itu muncul dari balik pintu dan dibuntuti oleh anggota lainnya.

"Cihhh, berani apa Lo pada datang kesini ?" Ucap Kevin, ketua geng Tiger.

"Lo pada mau mati ditangan kita." Imbuh Bagas, si tukang provokator.

"Yang ada Lo yang akan mati ditangan kita." Huda tak terima ketika kedua musuh bebuyutan itu meremehkan kemampuan mereka.

Azka's ( He Is My Brother's Best Friend )Donde viven las historias. Descúbrelo ahora