Part 8 : Missing parts

16 3 0
                                    

"Makasih lan, untuk yang tadi"

Sebuah pesan singkat akhirnya dikirimkan oleh Kinta kepada Kylan lewat dm instagram. Ia telah menghabiskan waktu sekitar setengah jam berpikir sebelum akhirnya memberanikan diri untuk mengirimkan pesan itu. Sejujurnya Kinta masih malu untuk berinteraksi dengan Kylan, Hanya saja sejak kecil bundanya selalu mengajarkan Kinta untuk tidak pernah lupa dengan 3 magic wordsnya yaitu kata tolong, maaf dan terima kasih. Itu sebabnya ia menyingkirkan rasa malunya ia merasa memang seharusnya ia melakukan itu karena telah dibantu oleh Kylan.

Kinta meneguk segelas air yang diletakkan di nakas samping tempat tidurnya, belum cukup 5 menit ia mengirimkan pesan itu layar ponselnya kembali menyala dan menampilkan sebuah balasan dari Kylan.

"anytime"

Kinta tidak merasa heran jika dibalas singkat oleh Kylan, selama kurang lebih 2 bulan menjadi chairmatenya mereka masih tidak banyak berbincang. Sejauh ini progress yang ia lihat selama menjadi teman duduk Kylan, lelaki itu sudah sering tersenyum.

Beberapa detik kemudian satu pesan kembali masuk di ponselnya.

"Feel better?"

Ia cukup terkejut sekarang karena seorang Kylan menanyakan keadaannya.

"Udah agak baikan kok?"

"lu pucat banget" balas Kylan.

"Anemia Lan"

"Oh i see"

"Kayaknya besok gua gak bisa ikut latihan deh, sorry"

Berhubung kondisinya masih belum sepenuhnya membaik, sangat tidak memungkinkan baginya untuk masuk sekolah dan mengikuti latihan basket yang akan diajarkan Kylan besok sore. Kinta merasa tubuhnya masih butuh banyak beristirahat.

"No problem"

"Nanti gua ajar di hari lain"

"You don't mind?"

"I don't"

"Kabarin aja kalau udah ngerasa udah bisa latihan"

"Makasih banyak"

Kylan menyukai pesan yang anda kirimkan.

i think he's a chat person.

                                                                                       🌷🌷🌷


"Hai darling" Sapa seorang wanita cantik yang membawa sebuah bingkisan cemilan untuk Kinta.

"Eh tante" Kinta menyambut peluk sosok yang bernama Tante sofia.

Wanita berambut pendek sebahu dengan gigi ginsul yang muncul setiap kali ia tersenyum adalah tante sofia seorang dokter jiwa yang juga merupakan ibu dari Rayhan.

AltaluneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang