Part 9 : Kin?

21 3 0
                                    

Tinggg...

Sebuah pesan instagram masuk membuat Kinta mengalihkan pandangannya dari aktivitasnya yang sedang membuat gelang-gelang manik lucu.

Perasaan terkejut dirasakan gadis itu sesaat setelah membaca notif dari Kylan. Lelaki itu mengirimnya sebuah pesan seketika jarinya membuka aplikasi itu dengan cepat.

2 pesan baru.

Gadis itu mengerutkan alisnya, kenapa ada direct messages masuk dari seseorang yang biasa ia sebut dengan panggilan manekin itu. Tanpa berpikir panjang Kinta langsung membuka pesan itu karena penasaran.

Rupanya Kylan memberi tahu nama toko tempat ka membeli playstastion milikinya. Sepertinya, Bagas dan Reno memberi tahu Kylan tentang percakapan mereka di kantin tadi.

Gua beli disitu.

Buru-buru Kinta mengetikkan sesuatu di jarinya.


🌙🌙🌙

Kini Kylan mengambil helm yang disodorkan Kinta, "Makasih lan udah ngantar."

Kylan memutuskan untuk mengantar Kinta ke tempat yang ia rekomendasikan tadi, sebab gadis dihadapannya itu terlalu banyak memberikan banyak pertanyaan seperti wartawan.

Lelaki itu merasa malas untuk menjelaskan panjang lebar terlebih lagi ternyata gadis itu tidak tahu sama sekali membawa kendaraan.

Gadis itu berkata akan naik gojek ke tempat tujuan yang di maksud Kylan, sebagai seorang Lelaki dan chairmatenya Kylan merasa tidak mungkin tega membiarkannya pergi sendiri semalam ini apalagi tempatnya terletak lumayan jauh jika harus menempuh perjalanan menggunakan transportasi online seperti gojek dan grab.

Kinta pun menerima tawaran Kylan meskipun disepanjang perjalanan ia harus berkali-kali mengucapkan istighfar sebab kali ini Kylan benar-benar membawa kendaraan bak seperti dirinya adalah marc marquez.

"Sama satu lagi, makasih juga waktu itu udah bantuin latihan basket. Karen bantuan lo gua dapat A+ di mata pelajaran olahraga." ucap Kinta sembari tersenyum.

"My pleasure." Jawab Kylan.

Baru saja Kylan hendak berpamitan pulang, tiba-tiba bunda Kinta keluar dan mendapati kedua anak itu berdiri di halaman rumah. Terlihat Kinta sedang menyodorkan sebuah helm berwarna putih kepada temannya itu, rupanya anak semata wayangnya bersama dengan sosok yang sudah pernah ia lihat sebelumnya.

Bundanya pun memanggil Kinta.

"Eh Kin, temennya diajak masuk dulu" Gestur tangan bunda memanggil Kylan agar mampir masuk dulu ke rumahnya untuk makan malam.

"Lan mampir dulu ya!" Ajak Kinta.

🌙🌙🌙

Mereka bertiga telah duduk di meja makan, beberapa hidangan makanan sudah tertata rapi di atas meja berbahan keramik itu. Ada beberapa menu makan yang bundanya masak hari ini seperti ayam bumbu balado, sayur kankung, tempe goreng, ikan bakar dan sambal terasi khas bundanya yang selalu menjadi favorit semua orang.

Bunda Kinta mempersilahkan Kylan untuk makan, tangannya mengambil sebuah piring kaca berwarna putih dengan motif bunga, "Udah pernah cobain sayur dimasak kayak gini belum?"

Kylan menatap bunda Kinta dan bergumam pelan, "Belum tante."

"Cobain sayur bunda, enak" Kinta menunjuk sayur masakan bundanya yang selalu menjadi favorit semua orang termasuk Rayhan.

AltaluneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang