I LOVE YOU, KETOS CUEK (DEFAN)

00. Prolog

Assalamualaikum, kita ketemu di prolog ILYKC ini guys. Kalian udah gak sabar sama prolognya? Yah udah kita langsung aja yah.

Bismillahirrahmanirrahim, semoga cerita ILYKC ini banyak yang baca dan lancar sampai end dan juga tidak berhenti ditengah.

Doain guys, semoga aku sanggup menyelesaikan ILYKC ini sampai ending seperti cerita aku yang lalu lalu. Mari kita langsung ke prolognya yah guys.

.
.
.
.
.

*****

Seorang gadis cantik dengan baju feminim nya, rambut hitam terurai, bola mata yang sedikit sipit kini keluar dari mobil Avanza hitamnya. Senyum manis ia suguhkan untuk semua orang yang ada di sekitarnya.

"Nona, apa kita harus ikut kedalam?" tanya Bodyguard kepada anak Tuannya itu.

"Gak usah, gue gak mau jadi bahan pembicaraan orang karena dikawal segala. Didalam juga nanti pasti banyak Bodyguard Papi yang jaga Mall" jawabnya sembari menaruh kembali bendah pipihnya kedalam tas selempang yang berada di bahunya.

"Tapi Nona-"

"Gue bilang gak usah yah gak usah! Lo bertiga tunggu disini aja, didalam nanti pasti banyak yang jagain gue" gadis itu pun mulai berjalan masuk kedalam Mall terbesar dijakarta.

Gadis cantik itu mengedarkan pandangannya ke segala penjuru Mall. Dia tengah mencari stan peralatan sekolah yang akan ia gunakan untuk seminggu lagi, karena dirinya akan memulai pelajaran baru di SMA.

"Nona, lagi cari apa?" tanya salah satu penjaga jam Arloji.

"Gue cari stan perlengkapan sekolah, dimana?"

"Di ujung kanan sana Nona, mari saya antar" pintanya kepada gadis itu.

"Gak usah, gue bisa sendiri" gadis itu pun berjalan ke arah yang ditunjukkan oleh penjaga tokoh itu.

Gadis cantik itu kembali mengedarkan pandangannya mencari alat sekolah yang ingin ia beli. Sebelum itu ia mengambil troli untuk tempat belajaannya.

"Buku" gadis itu meraih dua pak buku dan menaruhnya ke troli.

"Pulpen, tipe-x, pensil, siapa tau ada tugas menggambar" gadis itu terkekeh.

"Apa lagi yah" gadis itu tampak berpikir. "Ah, tasnya gue lupa"

Gadis itu berjalan ke arah tas yang tak jauh dari tempat semula.

Lima belas menit dia mengelilingi stan perlengkapan sekolah dan akhirnya semua kebutuhan sekolahnya sudah terbeli semua.

"Saatnya beli cemilan" gadis itu tampak bersemangat mendorong troli nya menuju stan cemilan.

"Ini, ini, ini kayanya enak. Nah ini juga, ini gak yah? Tapi pedes, gakpapa lah sekali kali" gadis itu menaruh beberapa cemilan ke dalam troli nya.

"Berart juga yah nih troli" gumamnya melihat troli nya yang hampir penuh, sialnya lagi penuhnya hanya karna cemilan yang ia beli. "Tau gini tadi gue ajak Bodyguard, tapi gue males jadi perhatian banyak orang"

"Ah, eskrim" netra sipit gadis itu melihat stan eskrim yang cukup sedikit jauh dari tempatnya berdiri sekarang, dengan girang dia berjalan kearah stan eskrim dan meninggalkan troli nya.