DILAMAR MENDADAK(Segera Terbit)

DM.22

Votenya jangan lupa
Komennya juga
.
.
Tandai typo nya
.
.
.
~oOo~

DUAPULUHDUA

..

BISMILAH
______________________________________

"Apa?!"kaget Shafiyah.

Mereka semua terdiam.

"Lalu,kapan pernikahannya?"tanya Shafiyah,ia tak menyangka bahwa adiknya juga akan segera menikah.

"Besok."jawab gus Adam,wajahnya nampak lelah.

"Hah?"kaget Shafiyah lagi.

******

HARI-H

Dikamar yang bernuansa putih abu abu,terdapat begitu banyak hiasan.

Shakira-gadis yang tengah duduk didepan meja riasnya menatap wajahnya.

"Aku?akan menikah?"monolognya.

Air matanya jatuh
"Yang aku inginkan gus Alzam,bukan gus Adam."guman Shakira,namun setelah ia renungkan tadi malam,ia sadar bahwa gus Alzam adalah milik kakaknya dan selamanya akan seperti itu.

Ceklek

Pintu kamarnya terbuka,terlihat Shafiyah berjalan bersama Naura.

"Kak Shafiyah?"Shakira menatap Shafiyah dengan mata berkaca kaca.

Shakira segera berdiri,dan menghampiri kakak kembarnya itu.

Shafiyah kaget karena adiknya tiba tiba memeluknya.

"Hiks kak maaf,"lirih Shakira.

Shafiyah heran
"Maaf?"gumamnya.

"Shakira,"panggil seseorang.

Mereka bertiga menoleh,ada umi Zeina dibalik pintu dengan satu wanita yang seumurun umi Zeina.

Kedua wanita paruh baya itu masuk,menghampiri ketiga perempuan muda itu.

"Assalamualaikum nyai Linda,"sapa Shafiyah,wajahnya nampak ceria.

Nyai Melinda-istri kiai Damar.

Nyai Linda menatap hangat kearah Shafiyah,ia tersenyum manis
"Shafiyah ya?sekarang udah jadi istri gus Alzam ya?"Nyai Linda memeluk tubuh Shafiyah.

Shafiyah heran,mengapa ibu Naura memeluknya.

"Andai kau yang berjodoh dengan Adam,andai kau yang jadi mantuku Shafiyah,aku sangat senang sekali."batin nyai Linda.

Nyai Linda menjauhkan tubuhnya,lalu mengusap wajah Shafiyah
"Masyaallah cantiknya.jika anakmu laki laki nanti,wajahnya begitu tampan rupawan."kata nyai Linda,lalu beralih menatap Shakira.

Ia maju
"Shakira,"panggil nyai Linda.

Shakira menatap nyai Linda
"I-iya nyai?"gugupnya.