MY MOM FRIEND

PART 22

Malam warga wattpad yang hampir kering nunggu part selanjutnya, kalian nggak lupa mandi kan..?😌

Sebelum baca jangan lupa di vote, makin cepet votenya naik makin cepet juga aku updatenya😬🤧 cuzz..💃

❤️ HAPPY READING ❤️

Setelah Mew meninggalkan rumah sakit, bayangan Kao dan Gulf yang bak keluarga harmonis terus mengusik pikirannya, bahkan jantungnya pun terasa bagai di tikam benda tajam karena terasa begitu sakit.

Rasa kecewa, cemburu, kesal, melebur menjadi satu seakan menenggelamkan dirinya ke lautan luka yang paling dalam hingga tak terasa saat ia sedang mengemudi air matanya pun jatuh menetes.

Mew bukanlah pria cengeng, namun beberapa kali hatinya terluka karena pria yang di cintainya dan membuat air matanya jatuh tanpa ia sadari.

Tak lama berselang ponselnya pun berdering dengan nada khas yang menandakan jika ada pesan masuk ke nomornya. "Mew untuk ke depannya jangan hubungi aku dulu karena ada suamiku, tunggu sampai aku menghubungi mu lebih dulu, mengerti..?."

Mew pun langsung membalas ok namun hanya ada centang satu dan ia sadar jika nomor telponnya mungkin sudah di blokir oleh Gulf.

Hatinya jelas semakin sesak, sesakit inikah menjadi orang ketiga? Aku bahkan harus membiarkan pria yang ku cintai di sentuh pria lain karena dia memang bukanlah milikku seutuhnya.

Aku tidak bisa berbuat apapun saat menyaksikan kemesraan Kao dan Gulf di depan mataku, gumam Mew mencengkram kemudinya.

Sesampainya di rumah, ia langsung masuk kedalam kamar dan duduk di kursi meja belajar untuk kembali mengalihkan pikirannya pada buku-buku pelajaran yang sudah berdebu karena lama tak tersentuh.

Tak terasa matahari kini nampak hampir tenggelam menandakan waktu sore hampir usai, matanya yang dari tadi sibuk pada buku pelajaran pun perlahan mulai sayu karena mengantuk.

❤️~~~~~❤️

"Mew..?! Bangun, kamu jam segini tumben udah tidur..?" Ucap sang mama yang tiba-tiba menggoyang pundaknya.

"Ehm..mama udah pulang, emang jam berapa sekarang..?." Balas Mew mengusap matanya sambil melirik jam waker yang ada di depannya.

"Mama mau ambil pakaian kotor untuk di bawa ke laundry, makanya pulang dulu sebelum makan dengan teman-teman mama."

"Ya udah kalau gitu mama pergi aja, jangan lupa kunci pagarnya karena aku malas keluar." Jawab Mew berjalan lesu kearah tempat tidur karena merasa sangat mengantuk.

"Kamu udah makan malam?."

"Belum, lagian aku juga nggak nafsu makan."

"Kamu tetap harus makan malam Mew."

"Sudahlah ma, aku masih kenyang." Jawab remaja tersebut lalu menutup tubuhnya lagi dengan selimut hingga ke kepala.

Mama Jong pun membuka kembali selimut sang anak lalu menatapnya, Mew jelas bingung karena wanita itu hanya menatapnya tanpa berkata apapun.

"Ada apa lagi sih ma..?."

"Aku cuma penasaran, kenapa ada mobil Gulf di luar?."