7 people with 1 dream (END)

14

Setelah seminggu kepergian heidan sungguh hidup melvino rasanya sangat amat kacau, tidak ada kehidupan di dunianya, makan tak teratur bahkan ia kadang berbicara sendiri, dan sampai ia yang tiba-tiba marah tidak jelas.

Melvino jelas depresi atas apa yang sudah menimpanya, semua sahabatnya kini sudah berusaha untuk menenangkan melvino, bahkan ia sempat mengajak melvino ke psikologi, tapi sampai disana ia malah marah.

Jenggala merasa sekarang lukanya yang tambah banyak tubuhnya yang semakin hari semakin sakit karena pukulan sang ayah, ia juga depresi dan ini mempengaruhi mentalnya,  sekarang tidak ada lagi yang memarahinya saat ia seperti ini. Hidupnya juga ikut hampa..

Jemi yang sekarang menjadi seoarang yang benar-benar sangat introvet, tidak seperti dulu yang ia selalu ekstrovet jika bersama dengan mereka ber6 dan sekarang semuanya sudah berubah sedemikian rupa.

Reyhan yang ikut depresi dan lebih suka menghabiskan waktunya di kamar dengan melukis atau menggambar, sesekali ia memandangi lukisannya yang ia lukis minggu lalu, diamana heidan masih tertawa riang.

Arka yang sekarang sangat uring²an karena biasa ia akan berangkat ke kampus bersama dengan heidan kini ia sendiri, seharusnya ia duduk didekat heidan sekarang tidak lagi, seharusnya mereka yang lulus bersama tapi yernaya tidak karena heidan yang lebih dulu lulus dari bumi.

Cakra yang menganggap heidan matahari, menganggap heidan lampu dalam gelap hidupnya, sekarang lampu itu benar-benar hilang dan mati, sudah rusak dan tidak dapat di sembuhkan lagi, seperti hidupnya yang sekarang gelap kelam kehilangan arah.

******

Kini terdapat kabar kecelakaan yang ada di jalan merah putih, dimana sang pengendara diduga sedang mabuk berat dan menabrak truk yang berjalan di lawan arah. Sampai akhirnya mobil itu hancur, begitu juga dengan pengemudinya pasti sudah taida.

Dan benar sajaa ia sudah tiada, ia sudah menyusul adiknya di atas sanaa, yaa malvino yang telah mengendarai mobil ituu, dan terjadilah kecelakaan ini.

Para sahabatnya yang awalnya sudah mau berdamai dengan keadaan kini harus menerima kenyataan jika temannya juga ikut menyusul.

Kedua orang tua melvino kembali berduka, jenazah nya dimakamkan di samping makam sang adik.

Jemian ia hampir saja mengakhiri hidupnya namun naas itu semua tidak jadi karena sang ibu yang memergokinya, dan berakhir sang ibu yang memohon dan bersujut agar ia tidak melakukannya lagiii..

Kini tersisa 5 orang, dimana mereka harus benar-benar bisa mewujudkan mimpinya agar 2 orang yang telah pergi itu pergi dengan tenang. Walapun tanpa heidan dan juga melvino, mereka yakin mereka bisa melakukannya karena mereka tau jika heidan dam melvino selalu berada didekati mereka.

THIS IS THE ENDING....

Sorry kalo ini sama sekali engga jelas yaa guysss gatau lagi soalnya....