Satu | Ruang untuk Bersembunyi

55 30 0
                                    

Guntur barusan ke rumah nyariin kamu, Ka

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Guntur barusan ke rumah nyariin kamu, Ka.

Aku kira notifikasi pesan masuk dari bunda beberapa menit lalu sudah cukup menyabotase pikiranku yang sedari tadi sibuk memandangi daftar putar musik sendu di layar komputer sambil mendengarkannya dengan headphone, tapi rupanya perasaanku ikut goyah karena pesan singkat tersebut. Hanya melihat sepatah kata namamu saja sudah mampu meluluhlantakkan suasana hati yang berusaha kutata dengan susah payah seminggu ini, kembali hancur menjadi puing-puing kekecewaan. Ironinya rasa kecewa itu hadir bukan karenamu, melainkan diri ini sendiri yang terlalu naif membiarkan perasaan itu hadir dan sempat berangan-angan akan terbalas suatu saat nanti.

Tok tok

Tanpa berbalik ke arah pintu, samar-samar aku bisa melihat sosokmu dan pemilik tempat persembunyian ini berdiri di ambang pintu sedang tersenyum kecil ke arahku melalui pantulan cermin mini di atas meja.

Tanpa berbalik ke arah pintu, samar-samar aku bisa melihat sosokmu dan pemilik tempat persembunyian ini berdiri di ambang pintu sedang tersenyum kecil ke arahku melalui pantulan cermin mini di atas meja

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Tahu dari mana aku ada di sini, Gun?"

"Jangankan sembunyi di studionya Sandhya, kamu mau main petak umpet dan sembunyi di mana pun juga aku bakalan selalu tahu ke mana tempat yang kamu tuju buat bersembunyi," ejekmu lalu terkekeh kecil setelahnya.

Ternyata menjadi temanmu sejak duduk di bangku sekolah menengah atas dan berbagi kisah sampai rahasia kecil bukanlah hal yang baik untuk saat ini-terutama jika berada pada kondisi yang mana aku ingin sembunyi dan menghilang dari pandanganmu, tapi rupanya kamu mengetahui semua tempat tujuanku dengan mudah.

Jika sudah seperti ini, ke mana lagi tempat yang harus aku tuju untuk pelan-pelan melupakan perasaanku padamu?

Eccedentesiast  |  Park Gunwook ✔️Where stories live. Discover now