••Alethea Andhira
Gadis cantik yang memiliki kehidupan sederhana. Sosoknya yang cantik tidak membuatnya memiliki banyak teman karena status sosialnya yang rendah.
Siapa tahu? Alethea adalah putri dari pengusaha sukses yang nama marganya sendiri tid...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
••Jangan jadi Silent Readers••
Budayakan Vote sebelum baca:)
••Happy Reading••
Alethea menatap malam melalui jendela kamar, bulan bersinar cerah menerangi bumi.
"Bulan, bulan... Sang penerang langit malam sampaikan rinduku pada mommy yang bekerja keras di luar sana... Bulan, bulan... Sedang apa dia?" Alethea bersenandung pelan, air mata membasahi wajahnya.
Alethea berharap hidupnya lebih baik dari sebelumnya, adapun keinginan lainnya Alethea tidak mau serakah.
Tuk... Tuk...
"Sweetie... " Ucap Ellisandra di depan pintu Alethea.
Alethea menghapus air matanya, segera sebuah senyum terbit di wajahnya. Alethea membuka pintu, "Mom..."
Ellisandra duduk di atas ranjang besar bersama Alethea, Alethea dengan nyaman membaringkan tubuhnya dengan kepala di atas pangkuan mommynya. Ellisandra mengulurkan tangannya mengusap sayang putrinya.
"Princess..." ucap Ellisandra ragu-ragu.
"Ya, Mom?" Alethea membuka matanya menunggu mommynya berbicara.
"Kamu tahu, orang seperti apa yang bersamamu kemarin? Mommy diberi tahu oleh kakekmu, jika dia bukan orang baik. Jika kamu bersamanya, kamu harus siap berpisah dengan kami (Rhodes Family)." Ucap Ellisandra dengan lembut, namun jari-jarinya bergetar sesaat.
Jantung Alethea berdebar-debar, sebuah ketakutan muncul di hatinya.
"Tolong terima pertunanganmu dangan Anteros, dengan dukungan keluarga Lincoln kamu tidak akan terluka sayang." Ucap Ellisandra memohon, jika sebelumnya mereka menyerahkan keputusan itu pada Alethea tapi kali ini situasinya sangat berbeda. Menurut suaminya Bagaskara memang tidak bisa menghancurkan Rhodes Family.
Tapi tidak ada yang tahu jenis orang seperti apa yang bekerja sama dengan Bagaskara. Kita tidak boleh berpikir menganggap sesuatu begitu sepele.
Apa lagi perebutan kekuasaan keluarga Bagaskara, ujian setiap para pewaris begitu berat, dan Dylan itu... Di usianya yang ke-10 tahun sudah dibiarkan hidup di hutan bersama calon pewaris lain Bagaskara yang artinya satu keluarga saling membunuh satu sama lain.
Dari berita mata-mata yang Altheo tahu, Dylan keluar setelah dua minggu ditinggalkan di hutan itu dengan luka di seluruh tubuhnya, dan membawa tulang belulang sepupunya yang berpotensi menjadi lawan pewaris keluarga Bagaskara.
Ini sangat menakutkan, Alethea adalah gadis manja dan tidak pernah melihat hal keji seperti itu, Ellisandra juga tidak mau mempunyai menantu yang tidak sopan seperti Dylan menculik putrinya, untung saja Alethea benar-benar kembali sekarang.
