Mengharapnya..
tak mengharapnya.
Katakan sajalah rinduku, senja.
Untuknya, yang mungkin kunanti hangat temperaturnya.Dia datang, senja.
Datang disaat kau menebarkan
warna jingga mendamba.
Senyumnya masih sama.
Gelak tawanya masih ceria.Dan..
Kini ku tahu letaknya 'melihat', senja.
Begitukah Ia melihat dulu?
Begitukah Ia menyapa tanpa suara?
Seperti aku yang kini memerankan tokohnya dulu..Lengkungan bibirku tercetak, senja.
Ia t'lah menjadi kisah, benar.
Kisah yang dulu tak tersentuh,
yang tak sengaja kubuka lembarnya..
Dia tetap manis pada saatnya.
YOU ARE READING
Lembar
PoetrySeberkas kiasan dengan kadar tinggi dari seberat massa perasaan. Beberapa kemungkinan dari sebanyak kepastian. ⏳⌛⏳⌛⏳⌛⏳⌛⏳⌛⏳⌛⏳ THE JOURNEY OF MY LIFE A half of these poetic words is my personal story and the rest are my illustration of your stories...