part 4

628 22 0
                                    

*Suci POV*

ketemu senin lagi semuaaaa. yah seperti biasa aku kalang kabut menyiapkan segala tetek bengek sekolah karena telat bangun. kebiasaan bo' yee . setelah semua selesai aku langsung berangkat tanpa sarapan . telat yee telat akunyaaa.

sesampai di sekolah . seperti biasa rutinitas aku yaitu belajar istirahat makan tidur pas pelajaran ngegosip bareng tinha sindy dan caroline . yah seperti itu dan terus menerus seperti itu .

seperti saat ini aku dan ketiga sahabatku sedang duduk manis di kantin kelas 10 dan bergosip soak hadhis pacar baru sindy . oh iya apakah aku pernah bilang kalo aku masih kelas 10? yah aku memang masih kelas 10 dan sekarang memasuki semester 2 yang artinya sebentar lagi aku kelas 11. oke back to topic.

sindy sedang curhat betapa bahagianya dia mendapatkan hadhis yang telah lama digebetnya.

"sumpah yah aku ngak nyangka kalo hadhis juga punya perasaan sama kayak aku. senaaaaang banget deh aku pokoknya" sindy bercerita dengan muka yang berbinar cerah secerah matahari. *eh apaansih-_-* .

aku sendiri yang bingung dengan perasaanku sama dandi hanya diam saja. galau? ngak juga sih . hanya penasaran dengan apa yang ririn katakan.

dan ternyata caroline menyadari raut wajahku yang aneh dan bertanya

"napa sih kamu? galau neng?" caroline bertanya.

"emang kelihatan galau yah?" tanyaku

"yekali mukamu kusut kayak baju ngak di setrika" kali ini tinha yang berbicara

"bisa aja kamu. lagi bingung ini sama perasaanku" aku pun menjawab

"cih gayamu bingung dengan perasaan hahaah" kali ini sindy yang berbicara

"seriusan kali sin" kataku sambil cemberut.

"oke oke sorry . ceritalah sama kita-kita"

dan mengalirlah cerita kegundahanku yang telah memenuhi setengah otakku ini.

"waktu selama seminggu si dandi ngak gangguin kamu rasanya gimana?" caroline bersuara.

"aneh sih seperti hari-hari aku tuh datar. flat"

"itu artinya kamu suka sama dia" sindy pun bercuap kembali

"ngak ada salahnyakan mencoba menerima" setelah sekian lama akhirnya suara tinha pun keluar *paansih*

"humn baiklah . aku mencoba" akupun berkata .

dan pas setelah itu bel masuk pun menggelegar dan itu waktunya untuk belajar kembali. hoaaam kimia yah? yaudah waktunya tiduuuuur . haha.

***

*author POV*

saat Suci berjalan menuju rumahnya . tiba-tiba saja dandi memanggilnya dan menariknya masuk ke rumahnya. entah karena apa jantung suci berdetak dua kali lipay seperti biasanya . seperti habis lari marathon padahal ia hanya berjalan sedikit. dan saat itu dandi ngasih suci sebuah kertas . entah isinya itu apa. dan ketika di buka . isi kertasnya itu seperti ini

Suci Fitriani mau ngak jadi pacar aku

terus di kertas itu ada gantungan kunci berbentuk huruf S yang sangat manis membuat sucu terpana sebentar . iyasih menurut suci ini ngak romantis . tapi entah kenapa jantungnya terus saja terpompa seperti kekurangan oksigen . ia hanya diam memandang kertas itu . dan entah kenapa tanpa dikomando kepalanya mengangguk sendiri. dandi sangat amat sangat senang dan langsung saja meneluk suci dengan erat . suci pun membalas pelukannya.

***

*Dandi POV*

aku senang. sangaaaat senang . suci nerima pernyataan cintaku. walau ngak romantis . tapi dia menerimanya. hatiku berbunga-bunga banget *elah lebay* .

suci tadi sudah pulang. katanya mau istirahat . sebelum pulang dia sempat memberi kecupan kecil di pipiku sambil malu-malu kucing. uhhh mukanya sangat lucu saat itu. merah seperti tomat.

ok karena cintaku tidak bertepuk sebelah tangan . mungkin sebaiknya aku tidur saja. aku juga capek yah baru pulang sekolah. apa aku sudah memberitahu kalian kalau aku masig sekolah? yah aku masih sekolah kelas 3 yang sebentar lagi akan lulus. oke cukup. kurasa begitu. aku lagi malas bercerita ini karena aku terlalu senang. oke sekarang aku mau tidur aja sambil bermimpi indah . byebye .

***

sorry pendek plus typo plus gaje . masih amatiran . makasih sudah mau baca . tunggu kelanjutannya yah :) . xoxo

REMEMBERKde žijí příběhy. Začni objevovat