Tweeëntwintig

1.8K 116 15
                                    

Part 22

🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭

Jangan seperti ini, Tuan. Aku tidak sanggup, mencoba menerka apa saja yang selalu kau berikan padaku.

Perhatianmu, caramu tersenyum, caramu berbicara, dan semua tatapan matamu seakan ada sesuatu yang membuat pikiranku selalu terpusat padamu.

Ini bisa dibilang aneh, seakan-akan aku sudah mengenalmu lebih lama, dan berharap kalau semua fantasi anehku tentangmu akan segera menjadi nyata. Secepatnya.

Nyatanya, kau pergi dengan tiba-tiba. Kau merenggut semuanya secara tiba-tiba. Bagus sekali, Tuan.

Tahukah kau? Sampai detik ini aku masih saja dibuat untuk menerka semuanya sendirian, kau sengaja ya?

Tapi yang menjadi pertanyaanku akhir-akhir ini adalah; mengapa kau melakukan itu padaku?

Shilla Amanda, 2016

Gue menghembuskan napas lega, akhirnya gue bisa juga menyelesaikan tugas dari bu Ayu, walaupun keliatannya ini agak lebay sih tapi yauda lah mau gimana gue juga emang nggak bakat buat bikin kayak ginian. Tapi kalau dilihat sekilas ini emang sebagian curahan hati gue, sih. Tapi cuman dikit loh ya, cuman dikitttt, selebihnya cuman fantasi gue doang.

"Wiiihhh, cepet banget udah selesai. Bantuin gue dong." Aqilla memberikan senyuman julitnya. Gue cuman nyengir, "siapa?"

"Gue lah," jawab Aqilla, gue cekikikan. "Yang nanya!"

"Shillaaaaa!"

"Ngomong-ngomong, lo kemarin beneran di chat sama Dito?"

Gue menggeleng, kalau inget kejadian kemarin rasanya masih agak sakit, sih. Udahlah, gue sekarang udah mulai membatasi semua hal-hal yang berhubungan dengan Dito.

HUAAAAAAAA

tapi nteu sanggup

pls

Dito putus kek sama monyetnya :(

pls

udah, Shil, udah.

DITO HARUS DI HEMPAS!!!

"Terus?"

"Mentok."

"Yang bener dong ih, gue nanya serius, lo malah bercanda."

"Hehehe."

"Shil, sumpah ya. Awas ya lo!"

"Hahaha, iya apa?"

"Jadinya siapa yang chat lo?" Gue tersenyum tipis,

"Haykal." Gue tersenyum kecut. "Dia nanyain id line gue, yauda gue kasih, terus dia ngechat gue. Ya gitu deh pokoknya." Aqilla mengangguk-anggukan kepalanya, "kalau misalkan dia nanti nembak lo gimana?"

Apaan sih? Masih terlaluuuu jauh astaga ckck.

"Haykal nggak bisa nembak Shilla, karena dia masih punya gue."

Show YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang