9.Dream

966 84 9
                                    

Anugrah Terdiam dengan posisi berdiri, tatapanya yang kosong seolah - olah siap membantai semua musuh yang ada di depanya. Dan jubah yang menutupi Chaos Of Bladenya pun kini telah terlepas.

Clara yang terlihat Sedih dan Khawatir berjalan mengahampiri Anugrah dengan sebelah tangan yang ingin menggapai Anugrah, ketika sudah dekat Tiba - tiba Anugrah mengambil 1 pedang Chaos Blade dengan sebelah tanganya dari punggungnya dan menodongkannya ke arah Clara. Clara langsung diam di tempat melihat Anugrah yang siap menyerang ke arah Clara.

"Tuan Xiomi........." Clara cuma bisa sedih melihat Anugrah seperti itu.

Anugrah masih terdiam dengan tatapan kosongnya tapi tetap masih menodongkan Chaos Of Bladenya ke arah Clara.

"Anugrah tenanglah!" Kata Luna.

Anugrah tidak merespon jawaban dari Luna.

"Hei! Kusarankan kalian kembali ke tempat kalian" Kata Voldemort yang bilang untuk para Four Quen.

"Kau....! Apa yang telah kau perbuat padanya, Hah?!" Tanya Alice dengan tatapan kebencian.

"Sudah kubilang aku tidak melakukan apa - apa. Memang dia itu sangat mirip dengan Xiomi tapi nyatanya dia itu memang bukanlah Xiomi" Kata Voldemort dengan tersenyum.

"Kalau begitu apa maksudmu tadi dengan Dia bukanlah Xiomi yang kalian kenal dulu?" Tanya Alice.

"Bisa dibilang dia adalah reingkarnasi dari Xiomi, tapi biarpun dibilang reingkarnasi tetap saja anak ini berbeda. Xiomi yang kita kenal keras dan selalu mengutamakan peraturan dan tidak terima toleransi apapun, tapi anak ini berpegang teguh dengan prinsip perdamaian dan kasih sayang yang tinggi terhadap sesama manusia, Jadi sebaiknya kalian lupakan saja Raja kejam kalian" Jawab Voldemort.

Mendengar kata Dari Voldemort membuat Kizuna menggigit bibirnya dengan ekspresi marah. Tidak terima dengan kata - kata dari Voldemort Kizuna mengarahkan panahnya ke arah Voldemort.

"KAU....... JANGAN BERBICARA BAHWA KAU TAU SEGALANYA TENTANG XIOMI!" Teriak Kizuna ke arah Voldemort.

Perhatian Sanda dan juga alice menuju ke arahnya begitu juga dengan Voldemort dan Luna.

"ORANG LICIK SEPERTIMU YANG HANYA BISA MEMANFAATKAN ORANG LAIN, PANTAS UNTUK MATI!" Kata Kizuna yang mulai mengarahkan panahnya ke Voldemort.

Tidak lama kemudia Anak panah yang siap dilepaskan itu mengeluarkan Aura Hijau yang sangat kuat, Aura Hijau itu sangatlah kuat saking kuatnya membuat angin berhembus dengan sangat kencang. Hembusan angin tersebut membuat Pasir yang ada di medan pertempuran berhembus dengan sangat kencang.

"Kizuna......" Kata Sanda sambil menghalangi mata yang terkena hembusan pasir dengan lengannya.

"Hentikan Kizuna" Kata Alice sambil menghalangi mata yang terkena pasir dengan payungnya.

"KEMBALIKANLAH XIOMI KE PADAKU DAN KAU PERGILAH KE NERAKA.........!" Teriak Kizuna sambil siap - siap melepaskan anak panahnya ke arah Voldemort.

Kemudian "BUSH!" anak panah dari Kizuna dilepaskan dengan sangat kuat. Tembakan dari Kizuna sangatlah kuat bagaikan bom nuklir dan juga sangat cepat bagaikan jet yang yang melesat.

Saat Anak panah dilesatkan Voldemort hanya tersenyun tanpa bergerak sedikitpun, dan......... "BUSH!"

Semua pada tercengang melihat Tembakan dari Kizuna yang sangat dahsyat itu. Debu pasir yang ada disekitar Voldemort menghalangi pandangan para Four Quen dan juga pasukan Sait Klorus.

"Wah hebat...... ini kah tembakan Killing Angel yang terkenal Itu".

"Tidak salah lagi itu memang tembakan Killing Angel yang menghancurkan sebuah negeri dalam sekejap".

The Retun Of Hero [SUDAH TERBIT, TERSEDIA DI TOKOPEDIA, BUKALAPAK DAN SHOPEE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang