110. On The Way

177 21 21
                                    

Note Author: Kalian semua jangan putar dulu musik yang diatas yang ada di atas! Nanti akan ada Note lagi dimana kalian boleh memutar musik yang sudah saya pasang. Diharapkan para pembaca bisa mengikuti intruksi saya agar bisa mendapatkan sensasi membaca, Terima kasih.

Note Author: Note Author kalian disini bebas mau mendownload lagunya atau tidak. Untuk judul lagunya sendiri ada 2 yaitu Lil boom - Already dan ere ere yang bisa kalian cek sendiri di youtube.

   Di Saint Klorus masih terlihat sangat tenang dan damai, hanya saja.......

   "Dimana adikku?".

   Alice berada ditempat penjagaan mesin portal, tapi malam ini ia terlihat marah.

   "I-Itu......." Kata salah satu penjaga portal itu yang terlihat ketakutan bertatap muka dengan Alice.

Lalu kemudian.

   "Apa?!" Alice tentunya sangat marah ketika, ia tahu kalau Anugrah pergi begitu saja meninggalkan kerajaan.

   "Dasar bodoh! Apa yang kalian pikirkan?! Kenapa kalian malah membiarkan adikku pergi dimalam - malam begini?" Tanya Alice yang memarahi mereka semua.

   "Yang mulia bilang-"

   "Diam!" Sebelum salah satu penjaga portal itu menyelesaikan ucapannya, Alice langsung mematahkannya dengan gertakannya itu.

   "Tidak ada gunanya bicara dengan kalian. Cepat beritahu aku, kemana perginya adikku?" Tanya Alice yang kini tidak mau memperpanjangkan masalah ini lebih dalam.

   "B-Baik!" Tidak mau membuat sang pembantai kesetanan itu lebih marah lagi, mereka langsung mengaktifkan portal itu menuju ke tempat adiknya itu. 

   Portal itupun langsung menyala dan Alice langsung bergegas untuk menyelamatkan adiknya itu, tapi....... Langkah kaki Alice terhenti ketika ia melihat, Clara, Lia, Bakuzo, Lucina yang keluar dari portal itu dan begitu saja dengan Sanda, hanya saja Sanda mendapatkan tangkapan besar, yaitu, ia membawa Anugrah yang ia taruh dipundaknya. Terlihat kalau ia dibuat pingsan dan dibawa oleh Sanda yang dibopong dipundaknya itu.

   "Semuanya......" Alice tentunya sedikit terkejut melihat mereka semua kembali, terutama berhasil membawa Anugrah kembali.

   "Yang benar saja. Malam - malam begini ia terlibat pertarungan dengan Dullahan, tidak ada ampun untuknya, akan kuikat dia!" Kata Sanda yang terlihat sangat marah terhadap perbuatan Anugrah yang kembali membuat Sanda sangat khawatir.

   "Apa yang sebenarnya terjadi?" Tanya Alice. 

Lalu kemudian.

   Kini mereka semua sudah berada didalam ruko Buon, dikamar Anugrah. Anugrah yang pingsan itu dibaringkan dikasurnya sambil diikat oleh Sanda menggunakan kekuatan cahayanya itu, cahaya itu melilit badan Anugrah, begitu pula juga dengan tangan kakinya.

   "Tidak bisa dipercaya, dia sampai berbuat sejauh itu" Kata Alice yang sudah mendengar kebenaran dari mereka semua.

   "Dia benar - benar membuat kita kerepotan dimalam - malam kaya begini" Kata Lia yang memasang tatapan malasnya.

   "Untungnya kami datang disaat yang tepat" Kata Lucina.

   "Nah, pangeran, bangunlah!" Sanda kali ini terlihat marah dan mencoba membangunkan Anugrah untuk mendengar penjelasan darinya itu.

   Tapi meskipun mendengar suara keras dari Sanda, ia masih belum merespon dari tidurnya itu.

   "Pangeran, pangeran, cepatlah bangun dan jelaskan kepadaku" Kali ini Sanda mencoba menggoyang - goyangkan badan Anugrah, tapi ia tidak merespon.

The Retun Of Hero [SUDAH TERBIT, TERSEDIA DI TOKOPEDIA, BUKALAPAK DAN SHOPEE]Onde histórias criam vida. Descubra agora