Love On Teleportasi

✔[train] chapter 16

"Kau~"

"Saya nyonya?"

"Ne~ anda.. kemarilah.."
"Ahh, tolong kau ambilkan tas kecil & handphone ku diruang control CCTV" suruh Hye Rim pada seorang satpam hotel dari dalam mobil.

"Baiklah, nyonya.."

***

Ahhk~~ ringis Seulgi.

Aaaa~~ Seulgi berteriak namun tak terdengar suara teriakan nya.

Seulgi kehabisan nafas padahal oksigen dimana - mana.

Seulgi merasakan sakit dileher nya.

Apa yang terjadi?

"Ji-- Jimin~~"

Oh Tuhan ternyata Jimin mencekik Seulgi.

Ahh~ Ahh~ Hah~ Huhh~~
Yaa. Itu Seulgi.

"Apa yang kulakukan? Aku hampir membunuh nya.."

Sedangkan itu Jimin. Dia hanya menatapi kedua tangan nya yang telah mencekik Seulgi.

Dapat Seulgi lihat wajah Jimin yang begitu frustasi.

"Jimin aku gak apa - apa" ucap Seulgi memcoba meraih tangan Jimin.

"Pergilah~~"

Hah~~ kaget Seulgi.

"Pergilah atau aku benar - benar membunuh mu.."

Hh~~

***

"Hye Rim, ada tisu gak?" tanya Chanyeol disebelah kursi Hye Rim.

"Ahh, ada.. tunggu.."
"Ini.." memberi selembar tisu.

pugh~

"Ada yang jatuh, tuh.." ucap Chanyeol sambil mengambil tisu dari lengan Hye Rim.

"Uhh~" Hye Rim membungkukkan tubuhnya, mengambil benda yang jatuh itu.

"Chanyeol.."

Hmm~~

"Chanyeol.."

Chanyeol pun menengok.

"Apa? Kenapa bisa--

***

"Seulgi~~"
Ternyata itu Chanyeol.

Jimin yang mendengar pun menengok.

Kini pandangan Jimin & Chanyeol saling bertemu.

Lekat. Mereka saling menatap dengan perasaan mereka masing - masing.

Hanya hembusan angin kencang yang ada diantara mereka, kedua namja yang hanya berjarak 3 langkah jauhnya.

BUGHH~~

Hingga satu hantaman dari Chanyeol tepat melukai rahang kanan Jimin & meninggalkan luka sobekan dibibir Jimin.

"Mana Seulgi?" tanya Chanyeol mengintiminasi Jimin yang sedang jatuh dijalanan karna hantaman nya.

Jimin hendak berdiri. "Ohh, jadi kau mencari si Jalang it--

BUGHHH~~

Chanyeol tak puas, satu hantaman lagi Chanyeol layangkan tepat ke pelipis Jimin.

Jimin kembali terjatuh.

"Sekali lagi kau katakan itu tentang Seulgi akan ku.."

BUGHHH~~

Entah mengapa tapi rasanya tangan Chanyeol ingin sekali melayangkan lagi & lagi sebuah hantaman kewajah Jimin yang menurut Chanyeol itu sangat menyebalkan.