THE MISTERY SCHOOL

part 24

"Gu-gue, gue mau tanya. Lo ada sesuatu yang disembunyiin dari kita?" Tanya gue dengan gugup

"Kayaknya nggak deh" jawab april singkat

"Emangnya kenapa?" Lanjut april bertanya

"Lo tau soal ini?" Kata gue bertanya balik kepada april dan menunjukkan sebuah buku usang

"Ini buku apa?" Kata april mengambil buku yang gue pegang sebelumnya

"Coba lo baca deh" jawab gue

Saat april membaca buku selembar demi selembar, akhirnya april mengetahui apa yang disembunyikan kedua orang tuanya selama ini. Saat itu juga air mata mengalir di pipi april setetes demi setetes

"Jadi, selama ini gue punya kakak?" Tanya april kepada kita semua

Saat april bertanya, tiba-tiba saja kedua orang tua april datang dan mendengar semua percakapan yang kami bicarakan tadi

"Jadi, kamu sudah tau soal itu?" Tanya ayah april kepadanya

"Kenapa papa sama mama nyembunyiin rahasia sebesar ini?" Tanya april sambil menangis

"Bukan maksud kami tidak memberi tahu kamu nak, ini demi kebaikan kamu" kata ibu april menitihkan air mata

"Apa salahnya sih bilang sama aku, kalo aku tuh punya kakak" katanya menaikkan suaranya 1 oktaf

"karena ulah mama dan papa, aku selalu diteror sama kakak yang gak aku ketahui ada atau tidaknya dia" lanjut april membuat kedua orang tuanya merasa sangat sedih

"Maafkan papa nak, karena papa tidak memberitahukan hal ini, kamu jadi celaka" kata ayah april kepadanya

Gue dan yang lain hanya bisa diam melihat perdebatan antara orang tua dan anaknya itu. Gue dan lain gak tau harus mendukung siapa. Disisi lain, april benar karena ulah orang tuanya dia selalu diteror oleh kakaknya itu, tetapi disisi lain orang tua april juga benar, alasan orang tuanya tidak memberi tahunya itu pasti ada alasan yang lain

"Demi kebaikan aku itu bukan alasan yang membuat aku percaya ma, pa" kata april memelankan suara nya

"Ok papa jelaskan, tapi tidak sekarang. Sebaiknya kita lanjutkan pembicaraan ini besok pagi" kata ayah april memegang pundak april dan langsung dibalas anggukkan oleh apri

"Iya, sebaiknya kalian semua tidur, ini sudah malam" sambung ibu april

"Iya tante, kita balik ke kamar dulu ya, om, tante" kata gue dengan kata-kata yang dibuat sopan

"Selamat malam tante" kata kami semua dengan kompak, dan membawa april ke dalam kamar
.
.
.
.
.
.
.
To be continue

******
Hai, gimana part yang stu ini? Seru gak? Aku gak usah banyak bacot ya, jadi jangan lupa buat di vote dan di comment

See you