KEYVAN ✔️

14

Sesudah membuang waktu selama setengah jam, Keyla akhirnya bisa menyelesaikan aktivitasnya untuk mencuci setumpuk alat masak bekas omega pack.

'Tapi kita masih harus mengepel, Key' ingat Dea

"Bisakah kau tidak mengingatkanku akan hal itu, Dea ?!?!" maki Keyla kesal

Akibat peringatan Dea, akhirnya Keyla memituskan untuk melakukan pekerjaan yang kedua, Mengepel.

Selesai mengambil alat mengepel di gudang loteng, Keyla langsung memulai aksi mengepelnya dari lantai 3. Karena di lantai atas hanya ada loteng dimana kamar dia berada. Seperti biasanya, ia menuju dari satu kamar ke kamar yang lainnya di lantai 3 itu

Keyla sebenarnya memang diberi kepercayaan oleh Luna Miska untuk membersihkan semua kamar anggota Pack daridulu pada saat ibunya masih ada. Padahal saat itu Kevan menentang keras kegiatan itu. Namun Luna Miska tetap memaksa

Kamar pertama, kamar Luna Miska. Yang ia dapati hanyalah kekosongan karena Luna Miska pergi ke kota. Namun ia tetap mengepel kamar itu

Kamar kedua, kamar gamma Jack. Yang ia dapati hanyalah gammanya yang sedang berbicara dengan seseorang ditelepon

Kamar ketiga, kamar Shera. Yang ia dapati hanyalah Shera yang sedang bersiap-siap pergi bersama Jacob untuk berkunjung ke pack lain akibat Jacob yang punya tugas praktek

'Aku ingin seperti mereka, key' Dea berucap lirih melalui mind-link

Kamar ketiga, kamar Beta Aiden.Untuk kala ini tidak ada suara yang aneh. Sehingga Keyla hanya mendapatkan beta Aiden dan matenya yang sedang....bercumbu sebentar (?)

Kamar keempat, kamar Alpha. Kamar yang sekarang tepat dihadapan seorang Keyla. Dengan ketakutan yang mendalam, ia mencoba mengetuk pintu itu pelan

Tak ada jawaban.

Sekali lagi ia ketuk. Namun tetap tidak ada jawaban

Keyla pun menghela nafas lega. Dirinya mulai membalikkan badannya untuk turun ke lantai 2. Namun sebuah suara menginterupsi

"Tunggu sebentar !!" seru suara itu. Keyla tau sekali bahwa itu adalah suara Kevan. Dan suara itu berasal dari kamar matenya

Keyla kembali gugup. Suara pintu dibuka menambah kegugupannya.

"Masih ingin berbalik badan ?" tanya Kevan yang barus saja membuka setengah pintu kamarnya

Keyla langsung membalikkan badannya lagi kearah Kevan lalu membungkukkan badannya memberi hormat

"Maaf, Alpha" ungkapnya

Pintu kamar Kevan dibuka lebar oleh sang pemilik kamar yang mengartikan bahwa Keyla dapat masuk ke kamarnya

Sambil membawa peralatan mengepelnya, keyla menunduk pelan kemudian melangkah masuk ke dalam kamar matenya "Permisi"

Sebenarnya kamar Kevan digabungkan dengan ruang kerjanya. Saat seseorang masuk kedalam kamar alpha itu, hal pertama yang dilihat mereka adalah ruang kerja namun ada satu pintu di pojok ruangan yang menghubungkan pada ruang tidur yang sangat mewah

Saat Keyla sudah masuk dan mulai melakukan tugasnya, Kevan menutup pintu kamarnya dari dalam dengan sekali sentakan lalu berdiri di balik pintu yang sudah tertutup itu

Kevan menatap Keyla yang sedang melakukan tugas mengepelnya dengan gerakan gelisah. Bola mata biru laut miliknya menatap Keyla dengan intens

"Bagaimana keadaanmu ?? Apakah sudah baikkan ?" tanya Kevan yang membuat tubuh Keyla mematung sesaat lalu kembali tenang