KEYVAN ✔️

17

"Jadi selama ini mom tau bahwa mate-ku adalah Keyla ?" tanya Kevan dengan suara tercekat kala Luna Miska sudah menceritakan semuanya

"Ya. Mom tau semuanya son" jawab Luna Miska

Kevan terdiam sesaat

"Aku menyesal mom. Aku tak tau bahwa cerita tang sesungguhnya seperti ini. Ini tidak sepenuhnya salah Keyla" ungkap Kevan dengan penuh kesedihan dan merutuki dirinya sendiri

'Sudah kubilang dari awal. Bahwa semua itu hanyalah rumor saja !!' kesal Dion didalam sana

"Kau belum terlambat untuk menyadari sebuah penyesalan son. MoonGoddes masih memberikanmu waktu untuk memperbaiki hubunganmu dengan Keyla" kata Luna Miska menenangkan sang putra

"Ya, aku harus memperbaiki hubungan ini" tekad Kevan penuh. "Tapi bagaimana apabila ia menolak bahkan me-rejectku mom ?" tanya Kevan khawatir

"Keyla gadis yang mudah memaafkan son. Mom yakin kau dapat merebut kembali hatinya" tukas Luna Miska

Kevan menghela nafas, lalu berkata "Akan kucoba"

Luna Miska menanggapinya dengan tersenyum manis "Good Luck, Alpha"

$$$$$$$

Sedangkan di kamarnya, Keyla sedang duduk termenung menatap keluar jendela kamar lotengnya itu. Ditangannya ada sebuah kalender dan sebuah spidol

Diangkatnya kalender itu lalu dicoretnya angka 10. Matanya berbinar menatap senang kearah tanggal 12, dimana itu adalah 2 hari lagi

"20 tahun !!! Aku datang !" serunya senang. Detak jantungnya bahkan sudah berdebar dengan sangat kencang

Namun mukanya kembali datar. "Ulang tahun disaat aku dan dia sedang bertengkar ?" dengus Keyla sebal. "Sungguh tidak tepat"

"Sudah mau 10 tahun dia hidup dalam sebuah kebohongan. Tidak bisakah untuk sekali dalam setahun aku bisa merasakan bagaimana rasanya diucapkan selamat ulang tahun oleh mate sendiri ? sungguh mengecewakan"

Perasaan itu menghimpit di relung hatinya yang terdalam. Sehingga menimbulkan rasa nyeri yang begitu menyiksa

Keyla merogoh saku celananya dan mendapati sebuah lembaran foto dimana di foto itu terdapat seorang pria paruh baya dengan istrinya yang sedang menggendong seorang anak yang berumur 4 tahun

Tangan mungil Keyla mengusap wajah sang orang tua dengan senyum getir nya. Menjadi seorang anak yatim piatu sejak umur 10 tahun bukanlah sesuatu yang gampang

"Apakah kita dapat berganti shift saat ulang tahunku nanti, Dea ?" tanya Keyla dengan nada sedihnya

'Kemungkinan itu sangat kecil Key. Tapi apa salahnya berharap bahwa MoonGoddes memberikan kita kesempatan untuk berubah' jawab Dea

Keyla menghela nafas berat.

$$$$$$$$

Kevan saat ini sedang duduk di ruang kerjanya ditemani oleh Aiden yang menemaninya saat ini. Sebenarnya, mereka adalah sahabat sejak dulu

"Tumben sekali kau menemaniku membaca dokumen-dokumen laknat ini" sindir Kevan

"Mate ku sedang pergi ke mall bersama temannya" jawab Aiden dengan memutar bola matanya malas

"Kau selalu membahas mate-mu apabila kita sedang berdua. Secara tidak langsung kau menyindirku bukan ?" tanya Kevan mendengus

Aiden terkekeh geli "Kau cukup peka menjadi seorang alpha"

"Kapan kau akan membuatkanku keponakan yang lucu ?" tanya Kevan dengan mata yang terus membaca dokumen-dokumen penting

Walaupun mereka berdua berbeda darah, namun mereka menganggap satu sama lain sebagai saudara.

"Tenang saja, bayi gembuls akan segera datang karena aku sudah menyelesaikan proses..." Aiden memberi jeda pada kalimatnya. "mating..." bisiknya pelan

Kevan memutar bola mata malas. "Terus saja membanggakan kelebihanmu, bodoh !" kesal kevan

"Semangatlah mencari lunamu, Alpha. Pack ini juga membutuhkan seorang luna. Jangan-jangan kau ingin menjadi Perjaka Tua ya ?!" tuduh Aiden

"Diam kau !" gertak Kevan dengan alpha-tone nya yang membuat Aiden terdiam

Senyum Smirk langsung tumbuh di wajah Kevan "Tunggu saja. Aku sudah mendapatkan luna pack ini"

Aiden terkejut dan bertanya "Sia-"

TOK..TOK.TOK

Tanpa memperdulikkan omongan sang beta, Kevan langsung menyuruh orang itu masuk. Maka masuklah seorang warrior kedalam ruangan itu

"Alpha, sekumpulan Rogue melewati perbatasan" lapor warrior tersebut.

Aiden berdiri bersiap untuk pergi ke perbatasan diikuti oleh Kevan yang tiba-tiba ikut berdiri dari kursi kerjanya

"Aku turun tangan untuk kali ini" ucap Kevan tegas

'Bayangkan saja, Rogue bajingan itu adalah rogue yang menculik Keyla. Bunuh mereka semua tanpa nyawa, Van !!' seru Dion melalui mindlink

Seketika amarah Kevan terkumpul menjadi satu kala membayangkan bagaimana ketakutan matenya itu saat kecil dulu

Keyla, mulai saat ini sepertinya kau adalah prioritas utama bagi alpha gagah itu

$$$$$$$$

Keyla yang masih melanjutkan aktivitas menatap keluar jendela tiba-tiba saja terkejut oleh melesatnya bayangan hitam yang ia ketahui dari baunya adalah Kevan

Bayangan itu melesat begitu saja. Namun sedetik kemudian, kembali lagi

Keyla mengerutkan keningnya menatap sang mate yang berhenti di halaman packhouse.

'Apa yang ia lakukan ?' tanya Dea

Tiba-tiba saja mata biru laut milik pria itu menatap kearahnya. Keyla pun terjingkit kaget.

Kevan menatap Keyla dengan senyuman lebar yang begitu memukau bagi kaum hawa yang melihatnya, begitupun Keyla

Seperti ada ribuan kupu-kupu yang berterbangan di dalam perut gadis itu

"Ih !! Bukankah aku sedang bertengkar dengan alpha kaparat itu ?!"

TO BE CONTINUED