IMPIANKU

PERJALANAN

Hai, ketemu mimot
Mimot lanjut ya ceritanya
Semoga kalian terhibur
Maaf typo yaaaaa

Sasuke jatuh terlelap dalam tidurnya. Di saat sasuke terlelap berbeda dengan sosok surai matahari dengan mata biru besarnya. Namanya naruto sudah terbangun untuk membereskan kamar dan rumah serta menyiapkan makanan pagi.
" pagi naruto!" ucap suara agak manly dengan surai merah delimanya.
" pagi kyuunii!" jawab naruto lembut.
" pagi naru!" ucap suara agak melengking
" pagi naru!" ucap suara agak serak
" pagi kiba, gaara!" jawab naruto sambil meletakkan piring berisi makanan pagi berupa telur gulung dengan nasi ditemani segelas susu.
" hari ini aku pulang agak larut!" ucap kyuubi
" lembur kyunii?" tanya kiba
" iya!" jawab kyuubi
" nanti malam kyuunii mau makan apa, biar kiba siapkan!" ucap kiba
" aku hanya ingin pie kiba!" ucap kyuubi kalem
" akan kiba buatkan, gaara bisakah nanti pulang kau bawakan apel?" ucap kiba
" oke, nanti aku pesankan pada managerku!" jawab gaara.
" trimakasih!" ucap kiba.

Saat semua sudah duduk kyuubi memimpin doa dulu sebelum makan lalu
" selamat makan!" seru mereka bersamaan selanjutnya mereka makan dengan riang. Kemudian gaara yang mencuci peralatan makan mereka dan kiba merapikan meja makan sedang kyuubi kembali masuk ke dalam kamarnya.

Tepat pukul 7 pagi ke empatnya keluar rumah.
" kyuunii berangkat dulu ya kalian belajarlah yang baik!" ucap kyuubi
" ya kyuunii, selamat bekerja dan hati hati!" ucap ketiga serempak. Kyuubi tersenyum lebar lalu melangkah pergi.

Tak lama kemudian narukibagaa berjalan kaki menuju ke halte bus.

Naruto adalah anak yatim piatu sejak bayi. Naruto hidup dan di besarkan di panti asuhan hingga berusia 7th hingga ia di adopsi keluarga namikaze kyuubi. Keluarga sederhana hingga bertemu dengan kiba dan gaara yang juga di adopsi oleh keluarga namikaze. Kyuubi anak tunggal namikaze sangat menyayangi ketiga adiknya yang imut imut menurut kyuubi. Hingga perjalanan hidup mereka yang damai dan nyaman harus berubah menjadi perjalanan hidup yang penuh kerja keras.

Memang setelah keluarga namikaze mengadopsi gaara untuk terakhir kalinya hingga berjalan 2 thn kemudian sebuah kebakaran hebat melanda lingkungan tempat tinggal mereka. Ayah dan ibu namikaze meninggal dunia karena menyelamatkan ke empat anak mereka dan rela menjadi korban kebakaran hebat itu.

Sebuah kebakaran hebat yang disengaja. Selama hampir setahun lamanya kyuubi, naruto, kiba dan gaara tinggal di penampungan pemerintah setempat hingga akhirnya mereka dibekali dengan uang saku yang minim untuk memulai kehidupan baru mereka. Saat itu kyuubi yang tertua masih berusia 15thn dan naruto, kiba dan gaara 12thn.
Kyuubi masih sekolah begitupun dengan ketiga adiknya dengan biaya dari pemerintah setempat. Hingga dengan bekal uang minim kyuubi mendapatkan kontrakan layak huni walaupun harus tidur berbagi tempat. Tanpa ada komando juga paksaan naruto, kiba dan gaara mencari pekerjaan sampingan yang bisa mereka dapatkan di usia 12 th sedang kyuubi memang sudah bekerja di sebuah minimarket sebagai petugas bersih bersih setelah pulang sekolah.

Suka duka dilalui ke empatnya dengan bersama sama. Meskipun bukan saudara kandung tapi mereka rukun karena hanya keluarga itu yang mereka punya. Waktu berlalu dengan pasti dan tak bisa dihentikan.

Ke empat bersaudara itu tumbuh dengan baik menjadi pemuda pemuda cantik dengan pribadi yang baik terlebih naruto. Diantara ke empat bersaudara itu naruto paling menonjol dengan surai matahari dan mata biru bulat besar bersinar serta berhati lembut. Kiba dengan surai coklat bermata hitam besar yang ramah dan gaara bersurai merah darah dan mata jade pendiam namun baik dan kyuubi yang tertua bersurai merah delima bermanik mirah.

Sekarang ini kyuubi berusia 20thn dan bekerja sebagai managet minimarket karena tekunnya ia bekerja juga belajar memperoleh kepercayaan dari sang bosnya. Naruto, kiba dan gaara berusia menjelang 17th dalam beberapa bulan lagi sedang menempuh pendidikan senior hight school sekaligus bekerja sampingan di restaurant yang berbeda.

Naruto, kiba dan gaara sampai di halte bus.
" naru, apa kau nanti ada pesanan?" tanya gaara
" ehm...ya gaara, apa kau bisa membelikan gula dan bumbu. Maaf aku lupa kemarin tidak belanja!" ucap naruto
" oke, tak apa kebetulan aniki juga minta di buatkan pie bukan!" ucap gaara
" trimakasih gaara, apa uangmu cukup tapi ini aku ada uang yang memang khusus membeli bumbu pakai saja ya!" ucap naruto lalu ulurkan uang.
" baik, trimakasih naru!" ucap gaara menerima dan menyimpan dalam saku.
" baiklah nanti aku akan langsung ke tempat kerjamu ya gaara ambil bahan sekaligus membeli bahan yang aku butuhkan!" ucap kiba
" yep, yuk itu bus kita datang!" ucap gaara.

Memang dari jauh terlihat bus datang dan berhenti di halte saat ketiganya masuk
" pagiiii!" sambut penumpang bus serempak.
" pagi paman, bibi, niisan dan neechan!" jawab ketiga setentak pula yang merupakan kebiasaan tercipta secara alami. Kemudian ketiganya duduk di tempat biasa mereka duduk. Memang naruto, kiba dan gaara sejak awal menaiki bus untuk rutinitas sekolah mereka mulanya ketiganya yang ucapkan salam kepada sopir bus namun lama kelamaan karena ketiganya ramah juga sering membantu penumpang bus jadinya para penumpang yang kenal mereka ganti yang ucapkan salam.

" eh nona surai merah, apakah kau jika siang sampai malam bekerja di restaurant "rainbow"?" tanya seorang pria berpakaian rapi.
" iya paman, ada apa?" jawab gaara ramah walaupun bibirnya agak mencebik kesal membuat yang melihat terkekeh geli.
" apa bisa aku titip pesan padamu nona?" tanya pria itu jail
" ya tuan, apa itu?" tanya gaara sambil melongok ke samping.
" ini, tolong sampaikan pada bosmu ya dan bilang dari tanaka!" ucap pria itu sambil ulurkan amplop dimana kiba membantu mengambilkan dan berikan ke gaara.
" baik paman!" ucap gaara sambil menyimpan amplop ke dalam tas sekolahnya.

Tak lama kemudian
" apa kalian tidak membuat kue lagi?" tanya suara wanita yang duduk di belakang mereka. Naruto yang melongok ke belakang dengan menumpukan dagunya untuk melihat siapa yang bertanya yang rupanya wanita cantik.
" maaf bibi, kami belum bisa membuatkan kue!" jawab naruto ramah sambil tersenyum lembut.

" cantik "

Gunam lirih semuanya

" kalau aku memberikan uang pada kalian dan meminta buatkan kue black forest apa kalian mau?" tanya wanita itu lagi. Naruto menyenggol kiba dan kiba juga melakukan hal sama seperti naruto menumpukan dagunya
" bibi mau ku buatkan black forest, untuk kapan dan ukurannya berapa kebetulan aku mau buatkan aniki kami pie sekalian aku belanja nanti!" ucap kiba sambil tersenyum.

" imutt "

Gunam suara lagi

" ah ya kebetulan, ini kartu namaku dan bisa kalian antar bukan. Ukuran sedang saja ya dan ini uangnya!" ucap wanita cantik itu menyerahkan uang dan kartu namanya.
" saya terima ya bibi nanti aku berikan rinciannya selain itu apa untuk hari ini juga?" tanya kiba
" iya, sore nanti bisa sekitar pukul 5 sore !" jawab wanita itu
" baik bi !" ucap kiba lalu naruto juga kiba berbalik duduk tenang.

Sejak hari saat itu naruto, kiba dan gaara sering menerima orderan buatkan kue ataupun masakan dari para penumpang dimana naruto, kiba dan gaara tidak memasang tarif kue dan masakan mereka buat. Mereka selalu mengembalikan sisa uang sesuai rincian lalu menerima upah berapapun yang diberikan pada mereka. Kyuubi juga tak jarang ikut membantu masak ataupun antar jika ia ada waktu luang ataupun ada arah keluar yang searah.

Lalu bagaimana dengan sasuke?

Sasuke sudah sibuk dengan pekerjaannya juga bisnisnya sekaligus sebagai pemimpin organisasi yakuza berlabel
" UCHIHA " warisan dari sang ayah. Itachi sang kakak sebagai tangan kanannya dan kedua sahabat sasuke sebagai pendampingnya.

Jaringan bisnis sasuke amat besar menguasai hampir seluruh jepang bahkan sudah merambah keluar negeri. Sasuke terkenal sebagai pemimpin berdarah dingin juga berwajah dingin sedang itachi terkenal sebagai wakil yang ramah namun sejuta makna. Kedua sahabat sasuke yaitu shikamaru dan neeji terkenal sebagai bos pemalas untuk shika dan serius untuk neeji.

Apakah sasuke melupakan sosok mataharinya?

Tidak sama sekali jawabnya. Namun sasuke mencari sosok malaikatnya secara diam diam juga sendiri. Sasuke tidak mau semua orang mengetahui malaikatnya.

Tbc

Ya, singkat lagi
Maaf ya kalau banyak typo
Makasih untuk semua yang mampir.