Chapter 16 : " I Found Her "

852 85 24
                                    

H A P P Y  R E A D I N G  F E L L A S
.
.
.

Jacob POV

" Kalian... pergilah ke rumah, aku akan melanjutkan pencarianku untuk mencari Renesmee " ucapku pada Edward dan Bella saat kami tengah dalam perjalanan menuju rumah.

" Tapi Jake, kau sama sekali tidak tahu dimana Renesmee berada " Jawab Bella

" Sebaiknya kita rencanakan suatu strategi dan mencari informasi sebanyak-banyaknya, janganlah kau gegabah lagi yang nantinya berujung kau yang akan dalam masalah " saut Edward

" Listen... Kekasihku yang juga adalah anakmu... ada di luar sana bersama si brengsek Caius dan kau pikir aku akan diam saja huh? "

" Kau pikir aku juga tidak khawatir dengan anakku satu-satunya, tentu saja aku sangat khawatir "

" Lantas kenapa kau tidak mengijinkanku untuk mencarinya? "

" Karna aku tidak ingin kau mengulang kesalahan yang sama Jake! "

" Hentikan!!! apa kalian pikir dengan berdebat seperti ini Renesmee akan muncul tiba-tiba di hadapan kita huh!!! " Bella pun akhirnya angkat bicara dan merelai perdebatanku dengan Edward

" Aku akan tetap pergi mencarinya, aku akan tetap mengambil resiko yang ada di hadapanku, aku tidak bisa hanya diam saja di rumah "

" Aku akan ikut denganmu, setidaknya kemampuanku bisa saja digunakan " Venera pun menawarkan diri untuk ikut bersamaku mencari Renesmee

" Kau adalah werewolf paling keras kepala yang pernah kutemui Jacob, ayo Bella, kita harus segera kembali ke rumah " mereka pun lantas pergi

Aku pun merubah wujudku kembali menjadi seekor werewolf karena tadi aku sempat mengubah wujudku menjadi manusia yang berujung melakukan perdebatan dengan Edward. Well... jangan salahkan aku jika perdebatan seperti itu sering terjadi, Edward terkadang masih menjadi musuh bebuyutanku walaupun sekarang ini ia adalah calon ayahku, sucks... but yeah... it just happens. Bukan berarti aku benar-benar membencinya, maksudku terkadang masih ada sisa-sisa rasa benci dalam diriku dengan Edward, namun aku akan tetap berusaha untuk menghilangkannya. Werewolf memiliki ingatan yang cukup kuat dan semua memori-memori masa laluku masih sangat jelas tergambar dalam pikiranku. So, just don't blame me...

" Alright... where you wanna go then hem, tuan werewolf yang keras kepala? "

" Ikuti saja naluri werewolfku " aku pun lantas berlari untuk mencari Renesmee yang hanya dengan berbekal naluriku, please... aku sangat berharap pada sisi wolfku saat ini, cepat temukan Renesmee.

" Right... aku harap nalurimu ini benar tuan werewolf " Venera pun kemudian menyusulku dan mengikutiku dari belakang

Kami melaju dengan cukup cepat menyusuri hutan, sungai, bahkan air terjun sekalipun untuk mencari kekasihku yang telah diculik dengan gamblangnya, oleh para bedebah keparat itu, bisa-bisanya kala itu aku lengah untuk menjaga Renesmee. Saat kekasihku sudah kutemukan, aku berjanji kepada diriku sendiri untuk memperketat penjagaanku... lihat saja, si brengsek Caius itu tidak akan sedikitpun berani untuk mendekati Renesmee...

" Hei, tuan werewolf, hari sudah malam, apa kau akan nekat untuk meneruskan pencarianmu? " Venera pun menyadarkanku jika hari sudah gelap, kaki-kakiku pun sepertinya juga butuh istirahat, mengingat akhir-akhir ini aku sering melakukan perjalanan yang sangat jauh, aku juga harus meluruskan pikiranku dan sisi wolfku sejenak yang sedari tadi aku paksakan untuk terus mencari Renesmee. Aku pun memutuskan untuk berhenti di bawah pohon yang sedikit dekat dengan tebing dan merubah wujudku menjadi manusia, great... aku tidak memakai kaos sehelai pun.

Twilight Series : Red Snow "Rising of The New Creatures"Where stories live. Discover now