Prolog

17K 497 33
                                    

Happy Reading....

Daniel Prayoga

Daniel Prayoga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Pinjam Visual Leo VIXX)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Pinjam Visual Leo VIXX)

Pria gagah berusia 25 tahun itu nampak sudah siap berangkat ke Big Corp sebuah perusahaan besar yang bergerak di bidang Properti milik keluarga Prayoga. Hari ini adalah hari pertama penyambutan Daniel sebagai pimpinan utama Big Corp ( BC ) menggantikan Tuan Prayoga, sang Ayah yang memilih pensiun dari BC.

Sebenarnya Daniel lebih suka berada di Yogyakarta menemani sang Nenek mengurus Restoran peninggalan almarhum Kakeknya.

Atas desakan sang Ayah dan dukungan dari Ibu serta Neneknya akhirnya Daniel bersedia menggantikan Prayoga menjadi CEO di BC.

Daniel Prayoga adalah seorang Pria blasteran Jawa_Korea yang berwajah rupawan, Manly, tegas, berkharisma, tidak banyak bicara, mahal senyum, dingin dan nampak tidak ramah. Berbeda dengan Ayahnya yang terlihat ramah dan low profile.

"Sudah siap Dan?" tanya Ayahnya. Daniel mengangguk sambil membenarkan letak dasinya. Dia terlihat gagah dan berkelas saat memakai suit.

"Ayah harap, saat acara penyambutan nanti tolong kondisikan tampang galakmu itu !" ucap Prayoga menahan tawa. Sementara Nyonya Kim, Ibu dari Daniel yang keturunan Korea tersenyum geli. Daniel tak merespon ucapan sang Ayah, Ia duduk dengan tenang di kursi makan bersiap sarapan.

" Kasihan para karyawan BC jika melihat wajah Bos baru mereka nampak seperti marah, kasihlah mereka sedikit senyum biar mereka tidak tertekan dalam bekerja !" lanjut Prayoga ikut duduk di hadapan Daniel.

"Sudahlah Yah, mau bahagia mau sedih ataupun tegang ekspresi wajah Daniel memang datar begitu. Yang penting Ibu bangga dan bahagia punya anak setampan dan sebaik Daniel!" Bela sang Ibu sambil menyiapkan sarapan untuk putra dan suaminya.

"Tampan sih tampan, baik sih tentu. Di bilang Mapan juga bisa, yang jadi pertanyaan kenapa sampai sekarang putra kesayanganmu itu tak pernah membawa wanita ke hadapan kita?" tegas Prayoga lalu menyuap sarapannya.

✅Aku Dan Boss Kakakku (My Brother's Boss) (TAMAT) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang