ep. 7

118K 27.4K 12.8K
                                    

Cia nungguin ya?
Mari di vote dan comment yeorobundeul~
mwah.

Ready?

"Bego! Kenapa sih lo bego banget?! Tolol tau ga?!" umpatan demi umpatan terus dilontarkan oleh Lucas kepada sahabatnya yang hampir saja dimakan oleh zombie.

"Urusan pelajaran emang lo lebih handal tapi urusan kayak gini lo tuh tolol banget. Benci banget gue sama lo! Kalau lo mati gue gimana?! Lo pikir gue bisa kehilangan sahabat gue depan mata gue sendiri hah?! Lo pikir gue bisa lihat sahabat gue dijadiin makanan sama zombie hah?!" Mark yang dimarahi hanya bisa terduduk lemas di kasur sambil menunduk.

Jika saja Lucas tidak bergerak cepat, Mark bisa dipastikan dimakan oleh zombie saat itu juga. Mark tau ia bodoh dan ia berhutang nyawa kepada sahabat yang menyebalkan ini.

"Udah, sekarang mendingan kita pikirin cara gimana kita bisa keluar dari kost ini." ucap Taeyong yang membuat Lucas diam dan duduk di sebelah Mark.

"Kita setidaknya butuh peralatan yang bisa bunuh zombie." ucap Jisung.

"Yup, kalian semua udah pernah nonton walking dead kan?" tanya Jeno yang dijawab gelengan oleh semua kecuali Jisung.

"Hm mati kita digrogotin zombie." ucap Jisung.

"Peter, kita ga akan mati. Mereka yang punya kemungkinan besar buat mati," ucap Jeno.

"Eh sembarangan aja lo bocah." ucap Lucas tidak terima.

"Jadi walking dead itu film zombie-" Jeno tidak melanjutkan kalimatnya karena ia tau mereka malah akan melenceng dari topik.

"Intinya, kalau ada zombie pukul kepala mereka sampai hancur. Ketika otak mereka hancur mereka mati." lanjut Jisung.

"As simple as that?" tanya Mark.

"You will know the struggle." ucap Jeno.

"Pisau? Apa perlu?" tanya Yuta.

"Mau ngapain pake pisau? Potong bawang?" ucap Taeyong.

"Perlu, kita harus ke dapur. Tapi kita harus lewatin mereka semua." ucap Jeno yang membuat mereka semua menghela napas.

"Gue bakal ke dapur dan ambil beberapa peralatan yang penting. I'm confident about this." ucap Lucas yang membuat Mark menatapnya.

"Gue bakal bantu Lucas." ucap Yuta yang diangguki oleh Renjun dan Haechan.

"I'm in." ucap Mark.

"No, stay here." ucap Lucas.

"Jadi Lucas, Renjun, Haechan, ka Yuta, dan gue bakal ke dapur buat ambil peralatan. Jisung, Mark, Chenle, Jaemin, dan ka Taeyong bakal tunggu disini." ucap Jeno yang diangguki mereka semua.

"Kita bisa gebuk mereka pakai bantal dulu ga sih?" tanya Lucas yang membuat mereka menghela napas.

"Ide bagus, seenggaknya kita bisa lewat dulu." ucap Jeno yang membuat mereka menatap Jeno dengan tatapan bingung.

Neo Culture Tawuran -NCTWhere stories live. Discover now