ep. 13

99.5K 23.9K 4.7K
                                    

Aku merasakan semakin banyak sider berdatangan.. nanti aku sawer pake cinta dan kasih sayang nih!
HAHAHAHA
Jangan lupa vote dan comment ya semua! Terima kasiy!

Are you ready?

"Mark?" panggil Jaemin ketika ia membuka pintu kamar.

"Yup?" Mark ternyata sudah bangun dan sudah terlihat lebih segar dari kemarin.

"Abis mandi?" tanya Jaemin ketika melihat rambut Mark yang masih setengah basah.

"Iya, gerah banget." Jaemin hanya mengangguk. Jaemin berdeham ketika melihat gelang Lucas yang ia temukan sudah terlingkar di pergelangan tangan Mark.

"Mata lo bengkak, mau gue ambilin kompres?" tawar Jaemin yang dijawab dengan gelengan oleh Mark.

"I'm fine- yang lain udah pada ngumpul di ruang depan?" tanya Mark yang diangguki Jaemin.

"Yaudah yuk ke depan,"

Johnny dan Jeno sedang berbicara di ruang tengah berdua. Mereka membicarakan apa yang harus mereka lakukan setelah pergi dari tempat ini.

"Menurut saya lebih aman kalau kita stay di sini. Kita gatau situasi di luar sana gimana. Ga ada satu pun stasiun televisi ataupun artikel di internet yang menceritakan keadaan di luar." ucap Jeno.

"Gue ngerti tapi kalau di sini terus kita ga bakal bisa berbuat apa-apa. Kita bakal selamanya stuck di sini dan bahan persediaan untuk makanan juga mulai menipis kan?" ucap Johnny yang membuat Jeno diam.

"Tapi gue rasa kali ini Jeno bener," ucap Taeil yang sudah duduk di sebelah Johnny.

"Gue bahkan ga bisa menghubungi ibu dan bapak gue di kampung. Pakde yang tinggal di kota juga ga bisa dihubungi. Gue khawatir kalau di sana juga udah terkena wabah."

"Terus kita harus gimana?" tanya Johnny.

"Ya mau ga mau kita harus beli bahan makanan." ucap Taeil yang mendapat dengusan oleh Jeno.

"Gimana caranya beli makanan ketika semua orang dievakuasi biar ga kena virus? Ya satu-satunya cara kita harus nyolong." sahut Jeno cukup lantang yang membuat beberapa orang melihat ke arah mereka.

"Ya ampun No, lo anak orang kaya ya kali nyolong." ucap Haechan yang mulai kembali pada diri normalnya.

"Tau nih Jeno masa nyolong. Kayak orang miss queen aja." ucap Chenle yang membuat mereka tertawa.

"Ya udah kita beli makanan aja- di sini ada supermarket besar ga?" tanya Jeno.

"Ada tapi harus ke jalan raya utama dan dekat situ ada supermarket besar." ucap Chenle.

"Okay kalau gitu. Chenle ikut ya buat nunjukin jalan. Jungwoo juga buat beli obat atau segala macam keperluan buat kesehatan. Renjun, Taeyong, Jeno ikut." ucap Johnny.

"Gue juga mau ikut, bosen." ucap Ten.

"Ya lo naik apa? Di bagasi?" ucap Taeyong.

"Ya pake motor?" Johnny hanya mendengus mendengar ucapan Ten walau akhirnya ia setuju.

Ten ditemani oleh Renjun menaiki motor sport yang ada di villa milik Chenle dan sisanya menaiki mobil milik Chenle.

Neo Culture Tawuran -NCTWhere stories live. Discover now