MotheX-12

7.4K 395 10
                                    

"Hah, bahkan saat seperti ini aku buntung" keluh Athena di taman

Athena terus memikirkan mimpi tentang mamahnya. Ia tak ingin kehilangan mamahnya, namun ia juga tak ingin terjerat pernikahan tanpa cinta.

"Hey ibu Athena Maharani Putri, setelah kau melamarku lewat telfon kau disini rupanya." Ujar Bagas saat menemukan Athena di taman.

"Kau? Buat apa kau kesini?" tanya Athena

"Aku menemui calon istriku" sahut Bagas

"Hah" helaan nafas kasar Athena terdengar bagas.

"Aku tau kau melakukannya terpaksa. Bolehkah aku mendengar apa masalahnya?" tanya Bagas pelan

"Mamah ingin aku menikah denganmu" ujar Athena pasrah

"Mamahmu sudah bangun?" tanya Bagas

Jawaban Athena hanya menggeleng pelan. Bagas bingung dengan jawaban Athena.

Selama beberapa menit Athena dan bagas saling diam, hanya helaan nafas kasar dari Athena.

"Kau tak mau menceritakan apa yang terjadi? Aku lelah disini hanya dengar helaan nafas kasarmu" ujar Bagas jengah

"Mamah menghampiriku dalam mimpi, ia bilang akan pergi dan ingin aku menikah denganmu. Dia akan bahagia jika melihat aku denganmu menikah." Jelas Athena pasrah tanpa melihat lawan bicaranya

"Ya sudah ayo" ajak Bagas seraya menarik pelan tangan Athena

"Mau kemana?" tanya Athena bingung

"Menikah" sahut Bagas seraya membawa Athena menuju ruang rawat Bella, mamah Athena.

Di ruang rawat sang mamah, Athena melihat sudah ada sahabatnya juga dua lelaki tua dan satu ibu-ibu tampak masih muda. "Siapa mereka semua?" gumam Athena dalam hati

"Kenalkan ini mamah dan papahku" ujar Bagas memperkenalkan kedua orang tuanya

"Ternyata mamah papahnya Bagas toh" gumam Athena membatin

Athena hanya tersenyum dan memanggut-manggutkan kepalanya.

"Ayo kita menikah" ujar Bagas lagi

"Hah? Sini kau" Athena menarik paksa Bagas menuju keluar ruangan

"Maksudnya apa ini Gas?" tanya Athena

"Kau tadi yang melamarku untuk menikahimu, ayo kita menikah" ujar Bagas

"Kau gila Bagas, bahkan kau tak kenal aku"

"Aku mengenalmu" jawab Bagas enteng

"Kau tak mengenalku Bagas" ujar Athena seraya menekankan nama Bagas

"Aku mengenalmu Athena Putri, putri kedua dari Dirga Aditama dan Bella Dwi Handoko, Vania adalah keponakanmu dari kakakmu yang bernama Maharani Putri. Kau menjadi pimpinan di perusahaan Ayahmu karna Ayahmu pergi meninggal karna kecelakaan, juga kakakmu dan kakak iparmu. Kau__"

"Stop" Athena menghentikan penjelasan Bagas tentang dirinya. "Darimana ia tau?" pikirnya

"Darimana kau tau nama asliku?" tanya Athena

"Aku tau semua tentangmu Athena, aku bukan orang bodoh yang menyukai wanita tanpa tau latar belakangnya. Waktu singkat bagi aku mengenalmu sudah cukup." Ujar Bagas

Athena bingung, tak sadar ia menitihkan air mata.

"Jangan menangis Ten" ujar Bagas seraya memeluk Athena

"Hiks... Hiks.... Gue bingung Gas, gue gak mau lo kejebak dalam hal ini" ujar Athena menangis sedih

"Tenanglah, gue baik-baik aja. Anggap ini menuruti mamah, tapi kalau kamu gak mau ya kita gak akan menikah kok ya. Sudah jangan menangis ya" Bagas mencoba menenangkan Athena

Bagas pun membawa Athena kembali ke dalam ruangan rawat Bella. Disana masih ada kedua orang tua bagas juga Rina sahabat Athena

"Maaf semua, kita gak jadi me___"

"Maaf kita lama, yuk kita lakukan akad ini" Athena menyela pembicaraan Bagas dan memutuskan untuk menikah
"Ini demi mamah" batinnya

"Kamu Yakin?" tanya Bagas

"Ya" jawab Athena singkat

Athena dan Bagas pun menikah di hadapan sang mamah yang masih terbaring tidak sadarkan diri.

"SAH" semua orang berseru

Athena dan Bagas SAH menjadi suami dan istri. Bagas senang karna wanita yang ia suka sejak awal bertemu menjadi miliknya. Walau harus perlahan membuat Athena jatuh cinta.

"Thena"

"Mamah"

"Mamah"

"Tante"

Bersambung...

Waahh Athena menikah dengan Bagas. Mamahnya kira-kira bangun gak ya? Athena bakal sayang gak sama Bagas?

Selamat membaca yaaa
Semoga suka

Jangan lupa VOTE

MotheX [MadhaX] [COMPLETED]Where stories live. Discover now